PT Pegadaian berhasil meraih predikat Diamond – Most Strategic Enterprise in Regulatory Compliance untuk kategori Financial Services Non Bank dalam ajang Indonesia Regulatory Compliance Awards (IRCA) 2024 yang diinisiasi oleh Hukumonline.
Penghargaan ini merupakan wujud apresiasi atas pencapaian, inovasi, dan kontribusi perusahaan dalam mendukung kepatuhan hukum terhadap peraturan perundang-undangan di Indonesia. Malam penghargaan IRCA 2024 berlangsung di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, pada Jumat (31/05).
Mengusung tema “From Compliance to Excellence”, Indonesia Regulatory Compliance Awards 2024 merupakan acara penghargaan pertama yang diselenggarakan oleh Hukumonline untuk mengapresiasi perusahaan yang terus berkomitmen dan berinovasi dalam memenuhi aspek kepatuhan hukum sesuai peraturan perundang-undangan di Indonesia.
Penghargaan diberikan langsung oleh Chief Media & Engagement Officer Hukumonline, Amrie Hakim kepada Kepala Divisi Kepatuhan PT Pegadaian, Edi Sarwono. Di tempat terpisah, Direktur Manajemen Risiko, Legal, dan Kepatuhan PT Pegadaian, Udin Salahudin menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk komitmen Pegadaian dalam mendukung kepatuhan hukum sesuai prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance).
“Dalam menjalankan proses bisnis perusahaan, Pegadaian senantiasa berkomitmen untuk menerapkan kegiatan usaha yang sejalan dengan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate Governance atau GCG), serta program Anti Pencucian Uang, Pencegahan Pendanaan Terorisme, dan Pencegahan Pendanaan Proliferasi Senjata Pemusnah Massal (APU, PPT, dan PPPSPM), sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” ujar Udin.
Udin menambahkan bahwa dengan diraihnya penghargaan ini, diharapkan dapat menjadi pemicu semangat seluruh Insan Pegadaian untuk terus menjaga serta meningkatkan pelaksanaan fungsi kepatuhan, sehingga berdampak positif pada kinerja dan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
PT Pegadaian kini juga memiliki beberapa inovasi untuk membantu penerapan kepatuhan, seperti SIMPLE (Sistem Monitoring Pelaporan), Be Comply (media database kebijakan internal), dan APASI (Aplikasi Pelaporan Gratifikasi).