SURABAYA – Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya kembali dibuka pada Senin (27/7) setelah sebelumnya sempat ditutup selama 4 bulan sejak 17 Maret 2020 akibat virus Covid-19 yang mewabah di Indonesia.
Untuk pembukaan pertama dilakukan uji coba tahap awal sampai satu bulan ke depan, jumlah pengunjung dibatasi melalui penjualan tiket yang hanya menerima pemesanan secara daring dengan harga yang masih sama seperti sebelumnya, yakni 15 ribu Rupiah tiap orang.
Tak hanya jumlah pengunjung yang dibatasi, fasilitas di dalam kebun binatang juga disesuaikan dengan protokol Covid-19 agar bisa memberi rasa aman untuk para pengunjung kebun binatang. Di antaranya adalah penyediaan tempat cuci tangan di 23 titik berbeda, ditetapkannya jalur satu arah untuk para pengunjung dan pedoman jarak fisik dengan memberi tanda disekitar lingkungan kebun binatang.
Selain itu sejumlah petugas juga dikerahkan untuk mengarahkan kepada para engunjung untuk tetap menaati peraturan Covid.
Direktur perusahaan daerah Taman Satwa kebun Binatang Surabaya, Chairul Anwar dalam konferensi pers menyebutkan bahwa pembukaan kembali ini mengacu pada peraturan Wali Kota Nomor 33 tahun 2020, tentang pedoman tatanan normal baru pada kondisi pandemi Covid-19.
“Pada saat masuk para pengunjung tidak boleh langsung berbelok seenaknya. Mereka hanya bisa mengikuti alur yang sudah ditentukan satu arah dan didampingi oleh tim guide. Dan setiap titik dari kerumunan yang terjadi akan dipecah oleh tim guide dan juga tim keamanan untuk mengamankan jika terjadi kerumunan.” ucap Chairul.
Selain itu beberapa pertunjukan juga ditiadakan sementara seperti tunggang gajah, animal edutainment dan feeding time untuk mencegah adanya kerumunan para pengunjung. Para penjual makanan dan minuman juga masih tidak diperbolehkan berjualan di dalam kawasan kebun binatang hingga pengunjung disarankan membawa makanan dan minuman sendiri.
