JAKARTA- Francesco Bagnaia (Ducati) mendapatkan peringatan untuk lebih berhati-hati menjelang seri MotoGP Argentina 2025 yang berlangsung pada 14-16 Maret, karena persaingan dengan Marc Marquez diperkirakan akan kembali sengit. Bagnaia mengungkapkan bahwa balapan di Argentina akan lebih sulit baginya dibandingkan di Thailand.
Pada MotoGP Thailand 2025, Bagnaia harus melihat rekan setim Ducati, Marc Marquez, meraih dua kemenangan setelah tampil dominan, sementara Bagnaia hanya mampu finis pada posisi ketiga di kualifikasi, sprint, dan balapan utama, kalah dari Marquez.
Di Argentina, tantangan akan semakin berat bagi Bagnaia, mengingat Sirkuit Termas de Rio Hondo menjadi favorit bagi Marquez. Kondisi ini berpotensi memperlebar jarak Bagnaia dari Marquez pada klasemen.
Menurut Jordan Moreland, pengamat MotoGP dari Crash, “Sirkuit ini memang menjadi tantangan bagi Pecco. Setelah Grand Prix Thailand, dia sadar bahwa Marquez akan sangat kuat di dua putaran berikutnya.”
“Jika Bagnaia bisa naik podium di kedua balapan di Argentina, itu sudah dianggap sebagai pencapaian besar,” tambah Duncan.
Duncan juga mengingatkan bahwa pada balapan terakhir di Argentina, Bagnaia sempat terjatuh tanpa perlawanan setelah berada pada posisi kedua dalam kondisi basah. “Beberapa minggu ke depan akan menjadi waktu penting bagi Pecco untuk meminimalisir kehilangan poin,” ujar Duncan. “Musim ini masih panjang, dan ada banyak sirkuit yang menguntungkan Bagnaia. Dia hanya perlu bertahan dalam beberapa pekan ke depan.”
Bagnaia saat ini tertinggal 2,4 detik dari Marquez di Thailand, namun menurut analisis, situasi balapan itu menunjukkan bahwa Marquez sebenarnya mengalami masalah tekanan ban, yang memengaruhi kecepatannya. “Pada enam putaran pertama, kecepatan rata-rata menunjukkan Bagnaia tertinggal 10 detik. Itu adalah kenyataan yang harus dihadapi Bagnaia,” tambah pengamat tersebut.
Meski mengendarai motor terbaik pada MotoGP, Bagnaia diperkirakan akan menghadapi lebih banyak pesaing di Argentina. Lewis Duncan memperingatkan, “Aprilia memiliki motor yang bagus di sini, dan Marco Bezzecchi sudah pernah meraih kemenangan di Argentina.” Selain itu, serangan dari Alex Marquez dan potensi ancaman dari tim Honda dan Yamaha juga perlu diwaspadai.
“Bagnaia harus hati-hati. Kita belum melihat Pedro Acosta yang tampil buruk di Thailand, dan tentu saja Joan Mir dari Honda yang sebelumnya sangat kompetitif sebelum kecelakaan di Thailand,” ujar Duncan. “Dengan banyaknya saingan baru yang muncul, tugas Bagnaia di Argentina akan semakin berat.”
