MEDAN – Penumpang becak motor yang tercebur dan terseret di arus Sungai Sulang-Saling, Medan pada Rabu (12/8) lalu akhirnya ditemukan oleh warga dalam keadaan tak bernyawa, kemudian langsung dievakuasi pada Kamis (20/8) petang.
Marolop (30) diketahui tercebur ke Sungai Sulang-Suling, sungai kecil di kawasan Jalan Selam IV, Medan, Rabu (12/8) dinihari.
Tim SAR gabungan sebelumnya melakukan pencarian selama 7 hari, namun akhirnya menghentikan operasi pencarian karena jasad Marolop tak kunjung ditemukan.
“Pencarian sudah kita lakukan selama tujuh hari, namun korban belum ditemukan sehingga sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur), maka pencarian ditutup dan dilanjutkan dengan pemantauan bilamana ada laporan korban ditemukan,” ucap Toto Mulyono Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Medan pada Jumat (21/8).
Sementara itu pada Kamis (20/8) Kantor SAR Medan mendapat laporan terbaru mengenai adanya penemuan mayat di muara Paluh Merbau, Desa Tanjung Rejo, Kec. Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
“Setelah kita terima info, saya langsung memerintahkan kepala siaga harian untuk memimpin persiapan dan keberangkatan personel yang dipimpin Danru Dody Prananta guna melakukan evakuasi korban dan benar saja jasad tersebut merupakan Marolop Butar-butar yang beberapa hari lalu hanyut, ” lanjut Toto.
Marolop ditemukan 25 km lebih jauh dari lokasi awal ia dinyatakan hanyut.
“Personel kita berhasil mengevakuasi jasad korban sekitar pukul 16.15 Wib dan langsung menyerahkan kepada keluarga korban,” tukas Toto.