Kabar duka datang dari dunia musik internasional. Liam Payne, mantan anggota boyband terkenal One Direction, dilaporkan meninggal dunia setelah terjatuh dari balkon hotel tempat ia menginap di Buenos Aires, Argentina. Insiden tragis ini terjadi pada Rabu malam (17/10/2024) di CasaSur Palermo Hotel.
Menurut saksi mata, Payne jatuh dari lantai tiga hotel tersebut. Hingga kini, belum ada kejelasan apakah kejadian ini merupakan kecelakaan atau disengaja. Beberapa laporan menyebutkan bahwa perilaku Liam terlihat tidak normal sebelum insiden terjadi. Ia bahkan sempat merusak laptopnya di lobi hotel, yang kemudian membuatnya dibawa kembali ke kamarnya.
Polisi setempat segera tiba di lokasi setelah menerima panggilan darurat pada pukul 17.04 waktu setempat. Sayangnya, nyawa Liam tidak bisa diselamatkan. Kepala layanan medis darurat, Alberto Crescenti, mengonfirmasi bahwa Payne mengalami cedera parah akibat jatuh dari ketinggian sekitar 13 hingga 14 meter, yang menyebabkan patah tulang di bagian dasar tengkoraknya.
Liam Payne, yang berusia 31 tahun, berada di Argentina untuk menghadiri konser mantan rekan bandnya, Niall Horan, yang digelar awal bulan ini. Sejak bergabung dengan One Direction pada usia 16 tahun melalui acara The X Factor pada 2010, Payne dikenal sebagai salah satu penulis lagu utama grup tersebut, meski band ini bubar pada 2015.
Namun, kehidupannya di luar panggung juga diwarnai berbagai masalah. Pada 2021, Liam secara terbuka mengungkapkan perjuangannya melawan kecanduan alkohol dan obat resep, serta pemikiran bunuh diri yang pernah ia alami selama masa tur bersama One Direction. Baru-baru ini, ia juga menghadapi konflik pribadi dengan mantan tunangannya, Maya Henry, yang mungkin menjadi salah satu pemicu perilaku tidak stabilnya menjelang insiden tragis ini.
Kematian Liam Payne menjadi pukulan berat bagi para penggemar dan dunia musik, meninggalkan jejak sebagai salah satu ikon pop yang pernah mengguncang industri hiburan.