Direktur Indonesia Political Review (IPR) Iwan Setiawan memuji gerak cepat Presiden RI, Prabowo Subianto, dalam merespons perang dagang yang dicetuskan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, dengan segera melakukan diplomasi ke para pimpinan negara-negara lain.
Presiden Prabowo diketahui melakukan sambungan telepon dengan sejumlah pemimpin dan kepala negara ASEAN setelah kebijakan Trump diberlakukan. Iwan Setiawan menyebut perang dagang ini menjadi ujian bagi pemerintahan Prabowo-Gibran di tahun pertama kepemimpinannya. Namun, hal ini sudah diprediksi jauh-jauh hari oleh Presiden Prabowo dan dipersiapkan dengan strategi yang matang.
Iwan mengatakan, Presiden Prabowo telah menyiapkan strategi ekonomi dan diplomasi untuk memperkuat kedaulatan ekonomi dalam negeri, seperti dengan hilirisasi, memperkuat kemitraan dengan negara lain, serta mencetuskan Danantara agar investasi manufaktur tidak tergantung pada asing.
Dengan langkah-langkah tersebut, artinya Presiden Prabowo sudah berpikir jauh ke depan untuk melindungi kepentingan nasional, baik melalui strategi ekonomi yang matang maupun menggalang kekuatan dengan banyak negara melalui diplomasi.
Caption | Admin: Sephia
