SITUBONDO – Balai Taman Nasional Baluran di Situbondo, Jawa Timur, pada Kamis (6/2) melakukan pelepasliaran 15 ekor rusa timor (rusa timorensis) yang sebelumnya disita dan dibina di Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Yogyakarta.
Kepala Balai Taman Nasional Baluran, Johan Setiawan, menjelaskan bahwa pelepasliaran satwa dilindungi tersebut bertujuan agar rusa timor bisa kembali hidup dan beradaptasi dengan habit aslinya. “Hari ini, kami bekerja sama dengan Komandan Pusat Latihan Tempur Marinir Baluran untuk melepasliarkan 15 ekor rusa hasil sitaan BKSDA Yogyakarta di kawasan Taman Nasional Baluran,” ujarnya saat dihubungi di Situbondo.
Johan Setiawan menambahkan, rusa-rusa tersebut dilepaskan dalam kondisi sehat, dengan harapan mereka dapat berkembang biak dan bertahan di habitat alami mereka. Taman Nasional Baluran, yang memiliki 15 jenis ekosistem, menjadi rumah bagi rusa timor, salah satu satwa unggulata yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem alam.
Pelepasliaran ini diharapkan dapat memastikan kelestarian rusa timor, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan baik di hutan Taman Nasional Baluran yang terletak di perbatasan Situbondo dan Banyuwangi.
