Live Program UHF Digital

Ganjar Muncul Ditayangan Azan Salah Satu TV Nasional, PKS Tuding Ganjar Lakukan Politik Identitas

JAKARTA – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tuding bakal calon presiden (Bacapres) PDI Perjuangan Ganjar Pranowo melakukan politik identitas. Ganjar terciduk dalam sebuah cuplikan azan salah satu stasiun televisi.

“Iya (politik identitas), senjata makan tuan, selama ini narasi politik identitas selalu digaungkan oleh PDIP untuk menyerang PKS dan Anies, dan akhirnya PDIP juga terjebak dengan politik identitas,” kata Juru Bicara PKS Muhammad Iqbal kepada wartawan, Sabtu (9/9/2023).

Iqbal pun meminta agar PDIP berhenti memakai isu politik identitas jelang Pemilu. Terlebih, kata dia, isu itu dijadikan senjata menyerang partai Islam.

“Sebaiknya jangan lagi isu politik identitas dijadikan senjata menyerang partai Islam,” ucapnya.

Lebih jauh, Iqbal juga menyebut sebetulnya tidak ada yang salah dengan identitas dan politik. Menurutnya yang salah adalah ketika identitas itu dipakai untuk mendapatkan suara dan citra semata.

“Tidak ada yang salah dengan identitas dan politik yang salah adalah kalau dilakukan hanya demi citra dan demi suara saja,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan tudingan politik identitas hanya diungkap oleh orang-orang yang tidak memiliki prestasi.

“Ya politik identitas itu disampaikan oleh orang-orang yang tidak punya rekam jejak prestasi,” katanya di sela-sela acara Rakerda III DPD PDIP Banten, Serang, Minggu (10/9/2023).

Hasto menuturkan kapasitas Ganjar dalam cuplikan itu untuk menampilkan sisi spiritualitas sebagaimana tertuang dalam Pancasila yakni sila pertama soal Ketuhanan.

“Pak Ganjar menampilkan spiritualitas sebagai negara yang menjalankan Pancasila dengan sebaik-baiknya sehingga tidal ada rekam jejak sedikitpun politik identitas dari Pak Ganjar dan juga PDIP. Kami partai Nasionalis Soekarnois,
menjadikan sila ketuhanan menyatu dengan sila kemanusiaan kebangsaan, musyawarah dan juga berjuang untuk keadilan sosial itu merupakan hal yang mencerminkan spiritualitas kita sebagai bangsa. Ajakan yang baik, dan menurut saya itu sama sekali tidak ada kaitan dengan politik identitas,”tutupnya

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *