JAKARTA – Puncak arus balik Lebaran 2025 di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, resmi terlewati.
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Dirlantas Polda Jawa Tengah, Brigjen Pol Sonny Irawan, pada Senin (7/4/2025).
Menurut data kepolisian, lonjakan tertinggi kendaraan yang mengarah ke Jakarta tercatat pada Sabtu (5/4/2025).
“Jumlah kendaraan mencapai 76 ribu untuk yang melintas masuk menuju arah barat,” ungkap Sonny.
Setelah hari Sabtu, volume kendaraan yang melalui Kalikangkung menunjukkan tren penurunan signifikan.
Situasi ini mendorong kepolisian untuk memulai proses normalisasi arus lalu lintas pasca rekayasa yang diberlakukan selama puncak arus balik.
Beberapa strategi lalu lintas seperti one way lokal, one way nasional, dan contraflow diterapkan guna menghindari kemacetan parah di jalur tol utama.
Rekayasa Lalu Lintas Tetap Berlaku hingga Cikampek Utama
Kendati lonjakan kendaraan telah menurun, pemberlakuan rekayasa lalu lintas nasional masih terus berjalan.
“One way nasional masih dibuka dari Kalikangkung hingga Cikampek Utama,” jelas Sonny.
Evaluasi terhadap sistem ini akan terus dilakukan berdasarkan kondisi di lapangan, khususnya pada jalur barat yang menjadi arah utama arus balik.
Hingga Senin malam, data menyebutkan bahwa sekitar 80 persen pemudik telah kembali ke Jabodetabek, dan sisanya diprediksi akan menyusul hingga Selasa (8/4/2025).
Polri tetap bersiaga untuk memastikan sisa arus balik berlangsung aman, tertib, dan lancar.***