Kawasan pesisir utara Jakarta kembali dilanda banjir rob. Pada Senin malam (28/4/2025), air laut pasang merendam sejumlah titik di Penjaringan dan Tanjung Priok, Jakarta Utara, dengan ketinggian air mencapai 60 sentimeter.
Di wilayah RW 22 Muara Angke, Penjaringan, banjir rob dilaporkan mulai masuk sekitar pukul 20.30 WIB. Ketua RW 22, Bani, mengatakan wilayahnya memang menjadi langganan rob, dan pada malam itu, air naik hingga setinggi 30 sentimeter.
“Air datang tiba-tiba sekitar jam setengah sembilan malam. Ini memang sudah jadi hal yang rutin, tapi tetap menyulitkan warga,” ujar Bani.
Sementara itu, genangan terparah terjadi di kawasan depan Green Bay Pluit, Penjaringan, dengan ketinggian air mencapai 60 sentimeter. Selain mengganggu aktivitas warga, rob juga melumpuhkan sebagian akses lalu lintas.
Banjir rob juga meluap hingga ke Jalan RE Martadinata, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Air yang menggenang jalan utama ini membuat para pengendara harus ekstra hati-hati dan memperlambat laju kendaraan mereka guna menghindari mogok.
Fenomena banjir rob di pesisir Jakarta semakin menjadi perhatian, mengingat dampaknya bukan hanya pada permukiman warga, namun juga infrastruktur transportasi dan aktivitas ekonomi kawasan pesisir. Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil langkah antisipatif dan jangka panjang guna mengatasi persoalan yang terus berulang ini.
Caption | Admin: Awan | Sephi