JAKARTA – Kemenangan tipis Pisa atas Cremonese menjadi sorotan utama pekan ke-11 Liga Italia Serie A 2025/26.
Bermain di Stadion Romeo Anconetani pada Sabtu (8/11/2025), tim tuan rumah berhasil menaklukkan tamunya dengan skor 1-0 lewat gol tunggal Idrissa Toure yang menjadi penentu tiga poin krusial.
Setelah hasil ini mengangkat posisi Pisa ke urutan 16 klasemen sementara dengan koleksi sembilan poin, menjauh sejenak dari zona degradasi yang selama ini menghantui mereka.
Cremonese, yang datang dengan modal tren positif, justru harus puas tertahan di peringkat ke-10 dengan 14 poin.
Menurut catatan resmi Serie A, kemenangan ini menjadi momentum penting bagi Pisa untuk mengembalikan kepercayaan diri skuad asuhan Luca D’Angelo.
Penampilan Emil Audero, kiper Timnas Indonesia, menjadi salah satu sorotan dalam laga ini.
Menurut Fotmob, Audero mencatat rating 7,2 setelah melakukan lima penyelamatan krusial yang membuat Cremonese tetap bertahan hingga babak kedua.
Sejak peluit pertama berbunyi, Pisa tampil agresif dengan langsung menekan pertahanan Cremonese.
Idrissa Toure bahkan hampir membuka skor di menit kedua melalui tembakan keras yang hanya melebar tipis dari gawang.
Cremonese memilih strategi bertahan sambil menunggu momen untuk melancarkan serangan balik cepat.
Emil Audero sempat menggagalkan peluang emas M’Bala Nzola pada menit kesembilan yang nyaris membungkam publik tuan rumah.
Upaya Pisa tak berhenti sampai di situ. Antonio Caracciolo dan Ebenezer Akinsanmiro mencoba peruntungan lewat sundulan dan tendangan jarak jauh, namun kegemilangan Audero di bawah mistar membuat babak pertama berakhir imbang tanpa gol.
Babak kedua berjalan dengan tensi yang sama. Pisa terus mendominasi penguasaan bola, sementara Cremonese bertahan disiplin dan mengandalkan Franco Vazquez yang nyaris mencetak gol di menit ke-61 sebelum tembakannya membentur mistar.
Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-75 lewat aksi luar biasa Idrissa Toure.
Gelandang asal Jerman itu melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti yang gagal dijangkau Audero dan membuat Stadion Romeo Anconetani bergemuruh.
Gol tunggal tersebut menjadi pembeda hingga peluit panjang berbunyi.
Pisa pun menutup laga dengan kemenangan penting 1-0, sekaligus menghidupkan kembali asa mereka untuk bertahan di kompetisi tertinggi Italia musim ini.***
