Bentrok Aparat dan Warga Terkait Pengembangan Kawasan Masih Terjadi
Bentrokan terjadi selama unjuk rasa warga yang menolak pengembangan kawasan Rempang di depan kantor pengusaha Batam pada Senin, 11 September. Awalnya, warga melakukan aksi tersebut dengan damai, tetapi tiba-tiba situasi menjadi ricuh ketika sebagian massa menghancurkan pagar kantor B-P Batam.
Tindakan mereka tidak hanya sebatas merusak pagar, namun juga melemparkan batu, air mineral, besi, dan kayu ke arah petugas. Sementara itu, polisi membalas lemparan benda dari warga dengan menggunakan gas air mata dan semprotan dari water cannon.