JAKARTA – Lamine Yamal salah satu bintang Barcelona dengan kemenangan gemilang 4-0 atas Borussia Dortmund pada leg pertama perempat final Liga Champions UEFA, 9 April 2025.
Pertandingan di Estadi Olímpic Lluís Companys ini menjadi saksi keajaiban Lamine Yamal, bintang muda yang mencuri perhatian dunia dengan gol penutup nan memukau.
Malam itu, Blaugrana tak hanya unggul skor, tetapi juga mengirim pesan kuat kepada rival-rival mereka di kompetisi elite ini.
Puncak aksi Yamal terjadi di menit ke-77, ketika strategi pressing agresif Barcelona memaksa Dortmund kelimpungan.
Robert Lewandowski, dengan insting tajamnya, memotong aliran bola lawan dan mengalirkan umpan kepada Raphinha.
Sang winger lincah itu tak menyia-nyiakan kesempatan, mengirim bola terobosan yang disambut Yamal dengan dingin.
“Yamal menyegel kemenangan dengan kelas khasnya,” tulis para komentator, saat tendangan rendahnya mengoyak jala Gregor Kobel, memicu sorak sorai yang mengguncang stadion.
Di usia yang masih belia, Lamine Yamal menjelma menjadi fenomena.
Musim ini, ia telah mengemas 14 gol dan 19 assist di berbagai ajang, menjadikannya tumpuan utama Barcelona di era Hansi Flick.
Seperti dilansir BeinSports, kecepatan, visi permainan, dan kematangan yang tak biasa untuk pemain seusianya membuatnya digadang-gadang sebagai permata masa depan sepak bola Eropa.
Golnya ke gawang Dortmund bukan sekadar angka, melainkan simbol kebangkitan talenta La Masia yang siap menguasai panggung Liga Champions.***
