JAKARTA – Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Provinsi DKI Jakarta tengah mendalami dugaan pelanggaran ketenagakerjaan di sebuah perusahaan game art dan animasi yang berlokasi di Menteng, Jakarta Pusat.
Perusahaan tersebut dituduh terlibat dalam kasus eksploitasi dan kekerasan terhadap karyawan yang diduga dilakukan oleh pemiliknya, yang berinisial BS.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan DKI Jakarta, Hari Nugroho, mengungkapkan bahwa tim Pengawas Ketenagakerjaan dan PPNS (Penyidik Pegawai Negeri Sipil) Dinas Nakertransgi akan bekerja sama dengan tim Pengawas Sudin Nakertransgi Jakarta Pusat untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Langkah ini dijadwalkan berlangsung pada Selasa, 17 September 2024.
“Besok tim akan memulai pemeriksaan lanjutan,” ujar Hari pada Senin (16/9/2024).
Namun, ia tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai aspek yang akan diteliti dalam proses pemeriksaan tersebut.
Hari menegaskan bahwa jika terbukti ada pelanggaran pidana, kasus ini akan segera ditingkatkan ke tahap penyidikan dengan melibatkan Polda Metro Jaya.
“Jika ditemukan unsur pelanggaran pidana terkait ketenagakerjaan, maka tim PPNS Dinas Nakertransgi akan melanjutkan kasus ini ke penyidikan dan berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya,” jelasnya.
Kasus ini telah menarik perhatian publik, terutama terkait perlindungan hak-hak pekerja di sektor industri kreatif seperti animasi dan game art.
