JAKARTA – Petenis Kazakhstan, Elena Rybakina, menutup musim 2025 dengan prestasi gemilang setelah menaklukkan unggulan utama Aryna Sabalenka dalam final WTA Finals 2025 di Riyadh, Minggu (9/11/2025).
Di King Saud University Indoor Arena, Rybakina unggul 6–3, 7–6(0) atas Sabalenka, memanfaatkan servis kerasnya untuk menekan lawan dan memperpanjang rekor kemenangan beruntun menjadi 11 laga.
“Pertandingan hari ini sangat berat. Suasananya luar biasa untuk bermain di sini, saya menikmati bermain di sini untuk tahun kedua berturut-turut,” ujar Rybakina, menegaskan kepuasan atas performanya.
Sepanjang turnamen, Rybakina tampil sempurna dengan lima kemenangan tanpa kehilangan set, meski awalnya lolos sebagai peserta terakhir di babak round robin.
Kemenangan ini menandai tren juara baru di WTA Finals untuk sepuluh edisi terakhir, terakhir kali terjadi saat Serena Williams mendominasi antara 2012–2014.
Rybakina juga mencetak sejarah sebagai petenis pertama dari Kazakhstan sekaligus Asia yang menjuarai WTA Finals, menjadi unggulan keenam yang berhasil merebut gelar dalam tujuh edisi terakhir.
Prestasi ini melengkapi musim cemerlangnya dengan tiga gelar, termasuk Strasbourg dan Ningbo, serta catatan 58 kemenangan dari 77 laga sepanjang 2025, menjadi rekor terbaik dalam kariernya.
Sementara itu, Sabalenka gagal lagi menjuarai WTA Finals setelah sebelumnya kalah dari Caroline Garcia pada 2022, meski musim ini ia memiliki rekor tiebreak impresif dengan 22 kemenangan dari 24 pertandingan.
Meski kalah, Sabalenka menutup musim dengan empat gelar termasuk US Open 2025 dan 63 kemenangan, mempertahankan posisinya sebagai petenis nomor satu dunia, sedangkan Rybakina naik ke peringkat lima WTA.***