BATAM – Terminal Feri Internasional Batam Centre mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang yang masuk ke Batam selama libur panjang akhir pekan, terutama pada peringatan Wafat Isa Al Masih, Jumat (18/4/2025).
Staf Kepala Pos (Kapos) Kesyahbandaran Pelabuhan Internasional Feri Batam Centre, Erik Mario Sihotang, menyebut lonjakan arus kedatangan ini dipicu oleh momentum libur yang jatuh di akhir pekan.
“Memang momentum libur panjang dan kebetulan jatuh di hari Jumat. Kalau misalnya di hari Sabtu, kenaikannya mungkin tidak setinggi ini,” ujar Erik Mario Sihotang saat dihubungi di Batam, Sabtu (19/4/2025).
Menurut data dari Kesyahbandaran, pada 18 April 2025 tercatat sebanyak 59 trip kapal dari Singapura yang membawa 8.254 penumpang masuk ke Batam. Sementara dari Malaysia, terdapat 20 perjalanan kapal dengan total 1.367 penumpang yang turun.
Sebagai perbandingan, pada hari biasa seperti Selasa, 16 April, hanya tercatat 50 trip dari Singapura dengan 1.956 penumpang, serta 20 trip dari Malaysia dengan 736 penumpang.
“Jadi peningkatannya sekitar 54 persen dari hari biasa, dan itu khusus penumpang masuk Batam,” ujarnya, seperti dilansir dari Antara.
Ia juga memprediksi arus keberangkatan dari Batam ke Singapura dan Malaysia akan meningkat pada Minggu, 20 April, saat wisatawan dan pekerja migran kembali ke negara masing-masing usai liburan.
Erik memastikan kondisi di pelabuhan tetap terkendali tanpa penumpukan penumpang, baik saat kedatangan maupun keberangkatan.
Terminal Feri Internasional Batam Centre terus beroperasi optimal dalam melayani pergerakan masyarakat dan wisatawan selama puncak musim liburan, termasuk momen libur Paskah yang akan berakhir pada Minggu (20/4/2025).
