JAKARTA – Francesco Bagnaia mengungkapkan kekhawatirannya terkait posisi grid setelah menyaksikan Marc Marquez dan saudaranya, Alex Marquez, meninggalkan pitlane untuk memulai sesi kualifikasi kedua (Q2) pada Grand Prix Spanyol saat lampu merah masih menyala.
Setelah meninjau bukti dan peraturan yang berlaku, FIM menjatuhkan denda masing-masing sebesar 2.000 euro kepada Marc dan Alex Marquez. “Sesuai dengan Pasal 3.5 Peraturan Kejuaraan Dunia Grand Prix FIM, kami mengonfirmasi keputusan kami tanpa sidang,” ujar pernyataan resmi FIM.
Pada 26 April 2025 pukul 11:19:59, Marc Marquez dilaporkan meninggalkan pitlane saat pit ditutup, dengan lampu dan bendera merah masih dikibarkan. Tindakan ini melanggar Pasal 1.22.2 Peraturan Kejuaraan Dunia Grand Prix FIM. Namun, karena Marc kembali berhenti hingga pitlane dibuka, tidak ada keuntungan tidak adil yang diperoleh. Oleh karena itu, Panel Stewards MotoGP FIM mengeluarkan sanksi berupa denda 2.000 euro yang bersifat final dan tidak dapat diajukan banding.
Untuk Alex Marquez, selain dikenai denda 2.000 euro, lap tercepatnya pada awal Q2 juga dibatalkan. Meski demikian, ia tetap mempertahankan waktu terbaiknya yang dicatatkan pada lap kedua.
Marc berhasil mengamankan posisi kedua di grid, tepat di belakang Fabio Quartararo yang merebut pole position. Sementara itu, Bagnaia akan start dari P3, disusul Alex Marquez pada posisi keempat pada balapan akhir pekan di Jerez.
Baik Ducati maupun tim lain tidak mengajukan keberatan kepada Race Direction, yang mengambil langkah berdasarkan tayangan televisi.
