Max Verstappen Menang di F1 GP Italia, Pecahkan Rekor 10 Kali Menang Beruntun

ITALIA – Max Verstappen menghalangi Ferrari meraih kemenangan impian di kandang Monza saat ia meraih kemenangan Formula 1 di GP Italian dan memecahkan rekor ke-10 secara beruntun.

Juara dunia dua kali ini keluar sebagai pemenang dalam duel roda-ke-roda dengan Carlos Sainz dari Ferrari untuk meraih keunggulan yang tidak pernah ia lepas sepanjang balapan menuju kemenangan bersejarah ke-10 secara beruntun. Polesitter Sainz memberikan pertahanan yang gagah berani untuk menahan Verstappen selama 15 lap awal, tetapi juara dunia dua kali akhirnya berhasil melewati dalam mobil Red Bull-nya yang superior.

Kesalahan dari Sainz di chicane pertama membuka peluang bagi Verstappen, dengan keduanya berlari berdampingan melewati Curva Grande.

Verstappen menjaga lintasan bagian luar, yang menjadi lintasan bagian dalam untuk Variante Della Roggia – di mana pembalap Belanda ini berhasil melakukannya. Sergio Perez melewati duo Ferrari dalam perjalanannya untuk meraih posisi kedua dan melengkapi 1-2 untuk Red Bull, dengan selisih sembilan detik dari rekan setimnya.

Kemenangan Verstappen adalah kemenangannya yang ke-12 dari 14 balapan dalam musim 2023 yang luar biasa bagi pembalap berusia 25 tahun ini, yang telah memperpanjang keunggulannya dalam klasemen atas Perez menjadi 145 poin.

“Saya tidak pernah akan percaya bahwa ini mungkin,” kata Verstappen tentang pencapaian terbarunya.

“Kami harus bekerja keras untuk ini hari dan itu pasti membuatnya jauh lebih menyenangkan.”

Pasangan Ferrari bertarung keras untuk tempat terakhir di podium Monza yang terkenal, dengan Sainz berhasil menahan serangan berulang kali dari Charles Leclerc untuk memastikan posisi ketiga.

Meskipun keduanya menerima hukuman waktu lima detik, duo Mercedes George Russell dan Lewis Hamilton finis kelima dan keenam.

Alex Albon finis di tempat ketujuh dengan impresif dalam mobil Williams-nya setelah mempertahankan posisinya dengan brilian di depan Lando Norris dari McLaren.

Fernando Alonso dari Aston Martin dan Valtteri Bottas dari Alfa Romeo melengkapi sepuluh besar.

Balapan ini mengalami penundaan selama 20 menit ketika start dibatalkan setelah AlphaTauri milik Yuki Tsunoda mengalami kegagalan mesin pada lap formasi dan terjebak di perseneling.