Perpanjang Kontrak dengan Yamaha, Fabio Quartararo Bertekad Kembalikan Kejayaan Yamaha

Perpanjangan kontrak Fabio Quartararo bersama Yamaha untuk musim MotoGP 2025 dan 2026 telah memungkinkan dirinya dan tim untuk sepenuhnya mengarahkan fokus mereka pada tugas-tugas yang menanti, mulai dari balapan di Circuit of The Americas (COTA) akhir pekan ini.

Keputusan Quartararo untuk menandatangani kontrak perpanjangan lebih awal dari yang diantisipasi banyak pihak, terutama mengingat performa awal musim yang kurang memuaskan dan beredarnya kabar tentang ketertarikan dari tim Aprilia, pemenang Sprint di Portimao, mengejutkan banyak orang.

Namun, mantan juara dunia itu yakin bahwa dia dan Yamaha telah menetapkan niat mereka dengan jelas, yang bagi Quartararo berarti mengembalikan Yamaha ke jalur prestasi tertinggi.

“Saya merasa senang telah mengumumkan bahwa saya akan tetap bersama Yamaha. Saya yakin ini akan menguntungkan kita semua, baik saya maupun tim, karena kami telah menyampaikan tujuan kami dengan jelas,” ungkap Quartararo.

“Saya bertekad untuk mengembalikan Yamaha ke puncak kejayaan, dan mereka bersemangat untuk mengembangkan motor. Jadi, sekarang kami bisa benar-benar berkonsentrasi pada apa yang harus kami lakukan untuk mencapai tujuan tersebut.”

Sayangnya, Quartararo dan Yamaha mengalami kendala ketika tes privat pertama tim di tahun ini, yang direncanakan berlangsung setelah balapan di Portimao, dibatalkan karena cuaca buruk.

“Kami tiba di Austin dengan daftar pekerjaan yang harus dilakukan. Kehilangan kesempatan untuk melakukan tes di Portimao berarti kami perlu bekerja keras selama akhir pekan ini,” ujar Quartararo, yang mencatat podium Grand Prix pertamanya di kelas Moto3 di COTA pada 2015, serta podium di kelas utama tahun lalu.

“Kami sangat kecewa harus membatalkan tes privat di Portimao karena hujan deras,” tambah Massimo Meregalli, direktur tim. “Namun, tidak ada alasan untuk mengambil risiko dengan menghadirkan pembalap kami dalam kondisi yang berbahaya. Ini berarti kami harus mengejar ketertinggalan waktu di lintasan.

“COTA merupakan lintasan yang menantang, tetapi kami merasa optimis menghadapi ronde ini. Para pembalap kami menyukai sirkuit ini dan telah mencapai hasil baik di masa lalu, dan seluruh tim juga menikmati suasana di akhir pekan balapan ini.

“Dengan pengumuman Quartararo tentang keberlanjutannya bersama kami, suasana di dalam tim sangat positif. Kami semua termotivasi untuk bekerja keras, sehingga kami sangat menantikan untuk memulai rodeo di Austin.”

Rekan setim baru Quartararo, Alex Rins, memenangkan balapan COTA tahun lalu untuk LCR Honda.