JAKARTA – Eks politisi PDIP Maruarar Sirait (Ara) menegaskan akan mengikuti perjuangan Prabowo-Gibran. Hal itu diungkapkan turut hadir di acara Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) yang dihadiri oleh Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto.
“Saya ikut Pak Prabowo aja, saya mengikuti Pak Prabowo. Yang pasti ini kegiatan pertama saya secara resmi, nanti hari Minggu tanggal 21 di Majalengka,” katanya kepada wartawan di Kantor PGI, Salemba, Jakarta, Jumat (19/1/2024).
Meski Ara belum mengatakan secara tegas. Bahwa dirinya akan masuk kedalam struktur Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. Namun, Ara berharap Prabowo diberikan kesempatan untuk memimpin bangsa Indonesia.
“Kalau diizinkan, saya akan coba hadir di Toba, di Samosir, di Humbang, dan di Tapanuli Utara, dan di beberapa daerah lainnya yang sudah memberikan undangan kepada kami, kepada saya untuk hadir. Ya, kita mendoakan Pak Prabowo dan Mas Gibran bisa diberi kesempatan memimpin kita semua,” ucapnya.
Ara mengaku, sikap politik yang diambil sebelumnya sudah berkonsultasi dengan keluarga terkait sikapnya yang mendukung Prabowo-Gibran.
“Karena saya yakin yang bisa melanjutkan hal baik oleh Pak Jokowi adalah Prabowo-Gibran dan selalu membawa kerukunan,” ujarnya. .
Untuk diketahui, Maruarar Sirait menyatakan hengkang dari partai besutan Megawati Soekarnoputri. Ara langsung mendatangi Kantor PDIP untuk menyerahkan KTA keanggotaan sebagai kader PDIP.
“Saya mohon maaf, saya mengajarkan kalian untuk loyal, tetap bersama PDI Perjuangan, tapi izinkan lah dengan keterbatasan saya, saya pamit. Semoga PDI Perjuangan mendapatkan kader yang lebih baik, lebih loyal, lebih profesional dan lebih berkualitas dari saya. Saya mohon pamit, merdeka,” katanta beberapa waktu lalu di kantor DPP PDIP, Jl Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (15/1/2024).