JAKARTA – Real Madrid berhasil menyingkirkan Atletico Madrid dari Liga Champions 2024/25, setelah menang 4-2 melalui adu penalti pada leg kedua babak 16 besar di Stadion Civitas Metropolitano, Kamis dini hari WIB.
Dalam pertandingan yang berlangsung di markas Atletico, Los Blancos harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 0-1 setelah perpanjangan waktu, membuat agregat menjadi imbang 2-2 dan memaksa laga berlanjut ke adu penalti. Meski tidak tampil dalam performa terbaiknya, tim asuhan Carlo Ancelotti kembali menunjukkan ketangguhan mereka pada kompetisi Eropa dan menjaga asa meraih trofi Liga Champions ke-16.
Gelandang Real Madrid, Jude Bellingham, menyatakan bahwa timnya memiliki mentalitas berbeda saat menghadapi pertandingan besar setelah menyingkirkan Atletico melalui drama adu penalti. “Itulah yang terkadang dibutuhkan, momen ketenangan dan kepiawaian. Bukan selalu soal kualitas luar biasa yang sering Anda lihat dari kami,” ujar gelandang timnas Inggris itu dikutip dari laman klub.
Bellingham, yang turut menyumbang satu gol dalam adu penalti, mengatakan bahwa Madrid memiliki cara tersendiri untuk memenangkan laga-laga penting. “Kami memiliki perubahan mentalitas saat menghadapi pertandingan seperti ini. Kami tahu ada cara tertentu untuk memenangkan laga, dan kami sangat baik dalam hal itu. Kami memahami situasi pertandingan dengan sangat baik, dan malam ini adalah buktinya,” kata Bellingham.
Sebelumnya, Real Madrid tampil luar biasa dengan mengalahkan Manchester City 6-3 secara agregat di babak playoff untuk mencapai fase gugur. Namun, menghadapi Atletico di kandangnya sendiri menjadi tantangan berbeda. Real dikejutkan dengan gol cepat Conor Gallagher yang menyamakan agregat sejak menit pertama.
Meskipun berada di bawah tekanan sepanjang pertandingan, tim tamu mampu bertahan hingga akhir waktu normal dan perpanjangan waktu. Keberuntungan akhirnya berpihak kepada Madrid saat eksekutor Atletico, Julian Alvarez, mengalami momen sial dalam adu penalti. Tendangan pemain Argentina itu dianulir karena dia terpeleset dan menyentuh bola dua kali sebelum masuk ke gawang.
Meskipun kiper Atletico, Jan Oblak, sempat menggagalkan penalti Lucas Vazquez, kegagalan Marcos Llorente memberikan jalan bagi Antonio Rudiger untuk mencetak gol penentu yang membawa Madrid ke babak delapan besar. Di perempat final, Real Madrid akan bertemu Arsenal yang sebelumnya berhasil mengamankan tempat mereka di babak delapan besar.