JAWA TENGAH – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan peninjauan langsung ke Rest Area KM 456 Tol Semarang–Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (5/4/2025), sebagai bagian dari persiapan menghadapi puncak arus balik Lebaran 2025. Dalam kunjungan itu, ia menyatakan puas terhadap kelengkapan fasilitas yang tersedia.
Menurut Sigit, lokasi ini menjadi salah satu rest area favorit bagi pemudik maupun mereka yang kembali dari kampung halaman ke kota-kota di wilayah Jawa Tengah.
“Tentunya kita melihat pelayanan yang ada di rest area cukup lengkap fasilitasnya mulai dari parkir, tempat istirahat dimana di dalamnya ada fasilitas-fasilitas yang melengkapi antara lain ada kursi pijat, tempat tidur, pemeriksaan kesehatan juga ada, kemudian tenant-tenant melayani masyarakat yang memerlukan makan, minum dan toilet juga ada,” kata Sigit.
Selain mengecek kondisi fasilitas, Kapolri juga memantau pengaturan lalu lintas selama masa mudik dan menjelang arus balik. Ia mendapatkan laporan bahwa selama masa mudik sudah dua kali diberlakukan sistem one way lokal, sementara untuk arus balik telah dilaksanakan satu kali.
Data sementara mencatat sekitar 40 persen pemudik telah memulai perjalanan kembali, dari total proyeksi sekitar 2,1 hingga 2,2 juta orang.
“Ada peningkatan di arus mudik kemarin yang tentunya harus diantisipasi karena arus balik ini waktunya lebih pendek dibanding arus mudik,” ujarnya.
Untuk itu, ia meminta seluruh jajaran kepolisian tetap bersiaga di lapangan, baik di jalur tol maupun jalan arteri, guna memastikan kelancaran dan keamanan lalu lintas.
“Saya minta jajaran untuk betul-betul stand by ada di lapangan mengatur dengan baik dan memberikan pelayanan baik di jalur tol maupun di arteri karena memang ini membutuhkan rekayasa yang tentunya terus dinamis,” ujar Sigit.
Rencananya, pada Minggu, 6 April 2025, akan diterapkan sistem one way secara nasional, menyesuaikan dengan kondisi lalu lintas yang dipantau melalui sistem traffic counting.
“Besok kita rencananya akan melaksanakan one way nasional sambil mengikuti traffic counting sebagai acuan kita melaksanakan kebijakan one way lokal maupun nasional,” ucapnya.
Di akhir kunjungannya, Sigit mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan arus balik untuk selalu berhati-hati dan tidak memaksakan diri ketika lelah.
“Apalagi masyarakat yang balik sudah melaksanakan aktivitas mudik, ketemu keluarga besar dan rencana kembali kita pesan pada saat mengalami kecapean kita sarankan istirahat di rest area terdekat dan jangan dipaksakan. Kita tetap akan menyiapkan berbagai pelayanan dan rekayasa baik di arteri dan tol sehingga harapan kita puncak arus balik bisa terurai,” jelasnya.