Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia, Sudaryono, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, dalam rangka panen padi di Desa Kendal, Kecamatan Kendal. Kegiatan panen dilakukan secara simbolis menggunakan mesin combine harvester, disaksikan langsung oleh Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, Pimpinan Komisi B DPRD Provinsi Jawa Timur Chusni Mubarok, serta sejumlah pejabat Pemprov Jatim.
Dalam kunjungannya, Wamentan mengapresiasi capaian indeks pertanaman (IP) di Ngawi yang mencapai 2,8, atau hampir tiga kali panen dalam setahun. Sudaryono menyebut capaian ini sebagai potensi besar yang masih bisa ditingkatkan, bahkan didorong hingga empat kali panen per tahun.
Wamentan juga menegaskan komitmen pemerintah pusat dalam memperkuat empat pilar utama ketahanan pertanian nasional: ketersediaan benih unggul, perbaikan irigasi, ketersediaan pupuk, dan stabilitas harga hasil panen.
Ia menyebut Kabupaten Ngawi sebagai lumbung padi terbaik se-Jawa Timur, yang bahkan mampu mencatatkan panen tujuh kali dalam dua tahun. Menurutnya, capaian ini selaras dengan target swakarsa pangan nasional yang tengah dikejar oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Dalam kesempatan tersebut, Sudaryono juga mendengarkan langsung keluhan para petani. Salah satu kebutuhan mendesak yang disampaikan adalah kelangkaan alsintan (alat dan mesin pertanian), seperti mesin tanam, panen, mesin pengering, hingga sumur dalam—karena sebagian besar sawah di Ngawi merupakan sawah tadah hujan.
Sementara itu, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menegaskan berbagai upaya telah dilakukan pemerintah daerah untuk mendukung produktivitas petani, seperti pembangunan irigasi dan mengatasi kelangkaan pupuk bersubsidi. Berkat strategi ini, Ngawi berhasil mempertahankan predikat sebagai daerah dengan produktivitas padi tertinggi secara nasional selama tiga tahun berturut-turut.
Diketahui, Kabupaten Ngawi memiliki 50 ribu hektare lahan pertanian, dan 22 ribu sumur dalam—dengan 17 ribu di antaranya menggunakan listrik, yang membuat pemanfaatan air menjadi lebih hemat dan efisien.
Caption | Admin: Raihana




