JAKARTA – Kabar duka datang dari keluarga besar Slank, setelah Bunda Iffet atau Iffet Veceha Sidharta, ibunda dari Bimbim Slank, meninggal dunia dalam usia 87 tahun.
Bunda Iffet menghembuskan napas terakhir di kediamannya, Jakarta, Sabtu (26/4/2025), pukul 22.42 WIB.
Dalam keterangannya, Bimbim Slank membagikan detik-detik penuh haru menjelang kepergian sang ibunda.
Ia mengungkapkan bahwa kondisi kesehatan Bunda Iffet mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan sejak Senin (21/4/2025).
Ketika beliau tiba-tiba tidak bangun seperti biasanya untuk berjemur pagi hari.
“Tiba-tiba (Bunda Iffet) nggak bangun-bangun, biasanya jam 8 atau 9 (pagi) sudah naik kursi roda.”
“Ke rumah sebelah berjemur, tapi ini nggak bangun-bangun (tidak sadarkan diri),” cerita Bimbim Slank saat ditemui di Jakarta, dikutip Senin (28/4/2025).
Kondisi tersebut membuat keluarga segera melarikan Bunda Iffet ke rumah sakit.
Setelah observasi awal yang menunjukkan stabilitas, situasi berubah pada hari keenam, memaksa tim medis memindahkannya ke ruang High Care Unit (HCU).
“Sama dokter rumah sakit dievaluasi kenapa. Sebenarnya di hari kedua nggak ada apa-apa, tapi begitu hari ke-6 ya harus masuk HCU,” lanjut Bimbim.
Dalam kondisi sadar, Bunda Iffet sempat mengutarakan keinginannya untuk pulang.
Permintaan ini akhirnya disetujui setelah Bimbim berembuk dengan keluarganya, membawa sang bunda kembali ke rumah tercinta.
“Dua hari sebelumnya juga (Bunda Iffet) sudah minta pulang. Akhirnya kita berembuk, ya sudah pulangin saja deh,” ujar Bimbim Slank.
Sesampainya di rumah, Bunda Iffet tampak bertahan selama beberapa jam sebelum akhirnya pamit untuk selamanya.
Kepergian ini seolah menjadi bentuk terakhir dari kasih sayang dan kekuatan yang beliau tunjukkan kepada keluarga.
“Bunda di situ bertahan, seperti yang dia mau, sampai rumah (Bunda Iffet) masih ada. Sekitar 2 jam, pamit, ya kemudian meninggal,” tutur Bimbim penuh haru.
Bimbim juga menjelaskan bahwa sang ibunda memang memiliki riwayat penyakit umum pada usia lanjut seperti diabetes dan hipertensi.
“Riwayat (sakit) orang tua ya, kadang-kadang gula naik, kadang-kadang darah tinggi, gitu sih,” katanya.
Pemakaman Bunda Iffet berlangsung penuh khidmat di TPU Karet Bivak, Jakarta Selatan, Minggu (27/4/2025).
Sosok Bunda Iffet dikenang tidak hanya sebagai ibu bagi keluarga, namun juga sebagai figur penting dalam perjalanan Slank.
Terutama dalam membantu para personelnya lepas dari jerat narkoba dan kembali berkarya di dunia musik.***