JAKARTA – Chelsea harus mengakui keunggulan Arsenal dalam Derby London yang berlangsung di Emirates Stadium pada Minggu, (16/3/2025), dengan skor 1-0. Kemenangan tersebut memastikan Arsenal tetap bertahan pada posisi kedua klasemen Premier League, sementara Chelsea gagal memanfaatkan kesempatan untuk mengejar ketertinggalan poin.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menyadari timnya masih membutuhkan perbaikan besar untuk dapat bersaing dengan tim-tim papan atas seperti Arsenal. Meski menguasai 60% penguasaan bola, Chelsea hanya mampu menciptakan satu peluang matang yang nyaris dikonversi menjadi gol oleh Marc Cucurella setelah kesalahan kiper David Raya.
Maresca tetap membela performa para pemainnya, meski ia menyoroti kurangnya ketajaman di lini serang, terutama akibat absennya beberapa pemain kunci. “Kami bisa bermain lebih baik jika pemain-pemain penting tidak cedera,” ungkap Maresca.
Performa Chelsea yang Belum Memuaskan
Meski mendominasi penguasaan bola, Chelsea kesulitan menciptakan peluang berbahaya di pertandingan tersebut. Hanya satu momen mencolok yang terjadi, ketika Cucurella hampir mencetak gol setelah Raya nyaris melakukan blunder.
Maresca menekankan bahwa timnya perlu meningkatkan efisiensi, terutama di sektor serangan. “Kami adalah tim dengan serangan terbaik kedua atau ketiga di liga, tetapi kami bisa lebih baik jika pemain-pemain penting tidak cedera,” tambahnya.
Absennya beberapa pemain utama seperti Christopher Nkunku dan Jadon Sancho pun dirasa memberi dampak besar pada permainan tim. Meski demikian, Maresca tetap memberikan apresiasi atas kontribusi mereka yang tampil. “Jadon dan Christo bermain cukup baik, tetapi kami perlu meningkatkan serangan secara kolektif,” ujarnya.
Tantangan dengan Absennya Pemain Kunci
Absennya beberapa pemain kunci akibat cedera menjadi tantangan besar bagi Chelsea. Maresca menyebutkan dua pemain yang sudah lama absen, dan hal itu cukup berpengaruh terhadap performa tim. “Ada perbedaan besar ketika tiga pemain tidak ada. Dua di antaranya sudah lama absen,” jelas Maresca.
Pelatih asal Italia itu juga menegaskan bahwa Chelsea masih dalam tahap perbaikan dan membutuhkan waktu untuk mencapai level terbaik mereka.
Jelang Pertandingan Berat Pasca-Jeda Internasional
Setelah jeda internasional pada Maret, Chelsea akan menghadapi tiga pertandingan dalam waktu seminggu. The Blues akan menjamu Tottenham Hotspur pada 3 April, dilanjutkan dengan lawatan ke Brentford tiga hari setelahnya. Mereka juga akan bertandang ke Legia Warsaw dalam leg pertama perempat final Conference League.
Optimisme Maresca untuk Masa Depan
Meski menelan kekalahan, Maresca tetap optimis terhadap perkembangan timnya. Ia meyakini Chelsea sudah berada di jalur yang benar dan hanya membutuhkan sedikit tambahan untuk bersaing di level yang lebih tinggi.
“Saya tidak melihat perbedaan besar antara kami dan Arsenal. Sejak saya datang, saya merasa kami berada di jalur yang benar dan sangat dekat. Kami hanya perlu satu langkah lagi untuk bersaing di laga-laga seperti ini,” kata Maresca.
Pelatih berusia 44 tahun itu menambahkan, “Tidak mudah menciptakan peluang melawan tim seperti Arsenal, terutama ketika pemain-pemain penting cedera. Tapi saya yakin kami bisa menyerang lebih baik sebagai tim.”