NTT – Gunung Lewotobi Laki-Laki di Nusa Tenggara Timur kembali menunjukkan aktivitas vulkanik tinggi. Sabtu (26/4/2025) pukul 11.49 WITA, gunung tersebut meletus dan menyemburkan kolom abu setinggi 4.000 meter di atas puncak.
“Terjadi erupsi G. Lewotobi Laki-laki pada hari Sabtu, 26 April 2025, pukul 11:49 WITA. Tinggi kolom letusan teramati ± 4000 m di atas puncak (± 5584 m di atas permukaan laut),” tulis laporan PVMBG yang diterima hari ini.
Letusan ini memunculkan kolom abu berwarna kelabu pekat dengan arah sebaran ke barat dan barat laut. Hingga laporan dirilis, aktivitas erupsi masih terus berlangsung.
Warga Diminta Waspada, Status Gunung Masih Siaga
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menetapkan status Gunung Lewotobi Laki-Laki pada Level III atau Siaga. Masyarakat dan wisatawan diimbau untuk tidak mendekat dalam radius 5 km dari pusat erupsi serta radius sektoral 6 km ke arah barat daya hingga timur laut.
PVMBG menegaskan pentingnya kewaspadaan dan meminta masyarakat untuk tidak mudah terpancing isu-isu yang belum jelas kebenarannya.
Ancaman Lahar dan Abu Vulkanik
Selain potensi letusan lanjutan, PVMBG juga mengingatkan akan kemungkinan banjir lahar hujan yang bisa terjadi jika hujan deras turun di kawasan puncak gunung. Sungai-sungai yang berhulu di sekitar puncak berpotensi membawa material vulkanik ke daerah pemukiman.
“Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan,” imbau PVMBG.