PAMEKASAN – Suasana perayaan Lebaran 2025 yang seharusnya menjadi momen penuh sukacita berubah menjadi tragedi di Kabupaten Pamekasan, Madura. Seorang pria berinisial M dilaporkan tewas akibat ledakan petasan saat menyaksikan pesta kembang api pada Senin malam, 31 Maret 2025.
Korban yang diketahui berasal dari Kecamatan Palengaan, saat itu berada di Desa Pangorayan, Kecamatan Proppo, untuk menikmati malam takbiran bersama warga lainnya. Namun, perayaan tersebut berujung petaka.
Korban sempat mendapatkan penanganan medis di RSUD Slamet Martodirdjo Pamekasan. Sayangnya, nyawanya tidak berhasil diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia pada Selasa dini hari, 1 April 2025 pukul 01.30 WIB.
Kepolisian Resor Pamekasan melalui Kasi Humas AKP Sri Sugiarto membenarkan adanya insiden tersebut. Ia menjelaskan bahwa hasil penyelidikan sementara menunjukkan bahwa ledakan terjadi karena tiang penyangga petasan diduga roboh.
“Ledakan justru ke arah kerumunan warga yang menonton hingga mengenai korban. Karena posisi penonton terlalu dekat dengan lokasi, akhirnya korban terkena ledakan petasan tersebut,” ungkap AKP Sri Sugiarto.
Terekam Video dan Viral di Media Sosial
Insiden nahas ini turut terekam dalam sebuah video amatir yang beredar di media sosial. Dalam video tersebut terlihat seorang warga tergeletak di tanah dengan luka parah di bagian kepala, diduga akibat terkena serpihan ledakan petasan.
Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya pengawasan ketat terhadap penggunaan petasan dan kembang api dalam perayaan hari besar, demi menjaga keselamatan masyarakat.
Pihak kepolisian masih terus menyelidiki insiden ini, sementara duka mendalam menyelimuti keluarga korban dan warga sekitar yang menjadi saksi mata tragedi tersebut.