JAKARTA – Kebakaran kembali melanda pemukiman di Jalan Kemayoran Gempol No.30 7, RT.7/RW.8, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, sekitar pukul 01.15 WIB, Selasa (21/01/2025).
Kebakaran yang melanda pemukiman padat penduduk ini mengakibatkan banyak rumah rusak dan beberapa fasilitas umum terbakar habis.
Tim pemadam kebakaran yang diterjunkan ke lokasi berusaha maksimal memadamkan api, namun api baru berhasil dijinakkan setelah lebih dari tiga jam.
Akibat peristiwa ini, lebih dari 1.700 warga terpaksa mengungsi ke tempat penampungan yang disediakan oleh pemerintah setempat.
Bantuan logistik, seperti makanan, air minum, dan perlengkapan darurat, telah mulai didistribusikan kepada para korban.
Pihak berwenang menyebutkan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Namun, mereka mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dengan potensi kebakaran di musim kemarau ini.
Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, Mohamad Yohan, warga yang menjadi korban diungsikan di Mushola Al-Hasanah dan Masjid Baiturrahman.
“Lokasi pengungsian sementara ada di Mushola Al-Hasanah dan Masjid Baiturrahman. Logistik yang dibutuhkan cukup banyak,” ungkap Mohamad Yohan Selasa (21/1/2025).
Dampak dari kebakaran ini cukup signifikan, dengan banyaknya keluarga yang kehilangan tempat tinggal dan harta benda. Sementara itu, upaya pemulihan akan segera dilakukan untuk membantu para korban mendapatkan kembali tempat tinggal yang aman.
Pemerintah setempat terus melakukan koordinasi untuk menangani situasi darurat ini, dengan harapan agar proses evakuasi dan pemulihan dapat berjalan lancar.
Lokasi terdampak hebat kebakaran ini di 11 RT yakni RT 01 sampai dengan RT 011 di kawasan itu. Ada 543 bangunan terdampak dan 607 KK dengan 1.797 jiwa.***