JAKARTA – Pesinetron MR resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan terhadap pasangan sesama jenisnya, IMT. Polisi mengungkap motif pemerasan dipicu oleh rasa cemburu setelah pelaku mengetahui korban menjalin hubungan dengan pria lain.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Muhammad Firdaus, menjelaskan bahwa motif di balik tindakan Rayyan adalah kecemburuan. “Cemburu dengan korban karena korban mempunyai hubungan lagi dengan pria lainnya,” ujar Firdaus dalam keterangannya pada Kamis (3/7/2025).
Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi menemukan fakta bahwa Rayyan dan IMT memiliki hubungan intim yang terekam dalam enam video asusila. Video-video tersebut diduga digunakan sebagai alat untuk mengancam korban agar menuruti permintaan pelaku. Ancaman penyebaran konten sensitif ini menjadi senjata Rayyan untuk memeras korban secara berulang.
Kronologi Kasus dan Laporan Korban
Kasus ini terkuak setelah IMT, yang tak tahan dengan tekanan berkelanjutan, akhirnya melapor ke polisi. Kapolsek Cempaka Putih, Komisaris Polisi Pengky Sukmawan, menyebut bahwa korban telah beberapa kali mentransfer sejumlah uang kepada pelaku, baik secara tunai maupun melalui rekening bank.
“Ada laporan dari korban. Tindakannya pemerasan, permintaan uang. Sudah beberapa kali ditransfer, baik cash maupun lewat rekening. Mungkin karena sudah tidak tahan, korban akhirnya melapor,” ungkap Pengky saat dikonfirmasi pada Rabu (2/7/2025).
Tersangka Ditahan, Ancaman Penyebaran Konten Asusila
Kini, Rayyan telah resmi ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Markas Polsek Cempaka Putih. Polisi mengungkap bahwa pelaku mengancam akan menyebarkan foto telanjang dan video berdurasi pendek yang menampilkan hubungan intim antara dirinya dan korban. Ancaman ini menjadi alat untuk memaksa korban memenuhi tuntutan finansialnya.
Kasus ini menjadi sorotan publik, terutama karena melibatkan seorang figur publik dan isu sensitif terkait hubungan sesama jenis. Pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini untuk memastikan semua bukti dan keterangan terkumpul guna proses hukum yang transparan.
Tanggapan Publik dan Dampak di Dunia Hiburan
Skandal ini memicu beragam reaksi di media sosial, dengan banyak netizen menyuarakan kekecewaan terhadap perilaku Rayyan. Kasus ini juga kembali memunculkan diskusi soal privasi, etika, dan tanggung jawab publik figur dalam menjaga integritas. Hingga kini, pihak manajemen Rayyan belum memberikan pernyataan resmi terkait kasus ini. Publik masih menanti perkembangan lebih lanjut dari proses hukum yang sedang berjalan.