JAKARTA – Presiden Prabowo secara resmi mengumumkan rencana digitalisasi pendidikan nasional dalam peluncuran Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025. Program ini ditujukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, terutama di daerah terpencil yang kekurangan tenaga pengajar.
“Digitalisasi ini akan memungkinkan semua sekolah, termasuk di daerah tertinggal, untuk mengakses materi dari guru-guru terbaik,” ujar Presiden saat peluncuran program tersebut.
Sebagai bagian dari kebijakan tersebut, pemerintah akan mengumpulkan ratusan guru unggulan dari berbagai bidang untuk mengajar dari satu studio pusat. Materi pembelajaran mereka akan disiarkan secara langsung ke berbagai sekolah melalui televisi yang dipasang secara khusus.
Implementasi program ini ditargetkan dimulai dalam waktu dekat, dengan pengiriman perangkat televisi ke sekolah-sekolah dijadwalkan dalam dua bulan ke depan. Upaya ini diharapkan mampu mengatasi kesenjangan dalam ketersediaan tenaga pendidik dan akses materi ajar yang merata di seluruh penjuru Indonesia.