Suasana khidmat dan damai menyelimuti perayaan Hari Raya Waisak 2569 BE atau Waisak 2025 di Wihara Ekayana Arama, Jakarta Barat, pada Minggu (11/5). Sekitar 9.000 hingga 10.000 umat Buddha dari berbagai daerah memadati wihara ini untuk melaksanakan ritual keagamaan secara bersama-sama.
Perayaan yang mengusung semangat Tri Suci Waisak ini dihadiri oleh 40 bhikkhu dan bhikkhuni, dan dimulai sejak pukul 07.00 pagi dengan prosesi Pindapata—ritual pemberian dana makanan kepada para bhikkhu—kemudian dilanjutkan dengan Pujabhakti atau puja bakti bersama.
Turut hadir dalam perayaan tersebut, Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, yang memberikan apresiasi atas khidmatnya acara ini dan menyampaikan bahwa Waisak adalah momentum penting untuk memperkokoh nilai-nilai kebajikan dan mempererat persaudaraan lintas umat beragama di Indonesia.
“Perayaan Waisak di Wihara Ekayana Arama ini menunjukkan bagaimana umat Buddha memberi kontribusi nyata dalam membangun Indonesia yang damai, harmonis, dan penuh toleransi,” ujar Nasaruddin.
Dengan semangat perdamaian dan toleransi yang kuat, Waisak tahun ini tidak hanya menjadi ajang ibadah, tetapi juga menjadi simbol kerukunan antarumat beragama di tengah keberagaman bangsa Indonesia.
Laporan: Tim Liputan Garuda TV | Jakarta Barat
Caption | Admin: Awan | Sephi