Kategori
Rumah Wartawan Kompas Grup Disatroni “Garong”
BANTEN – Rumah wartawan Kompas grup, MRH disatroni perampok di Komplek Pamulang Permai, Pamulang, Tangerang Selatan. Insiden ini terjadi pada Senin dini hari kemarin.
Berdasarkan pengakuan MRH. Kala itu dirinya sedang tertidur lelap dengan istrinya, Q di kamar utama. Pada saat Q hendak ke kamar mandi. Q terlejut melihat sosok pria yang sedang melancarkan aksinya.
Saat melihat sosok maling tersontak kaget lantas membangunkan MRH yang tidur di sebelahnya lalu berteriak maling. “Maling, maling, maling,” teriak Q.
Dari pengakuan Q, pelaku mengenakan jaket (hoodie) berwarna gelap langsung kabur melalui jendela kaca dekat dapur. Eng
“Dia kabur lewat jendela terus manjat tembok rumah (halaman belakang) yang di sana tempat Pacuan Kuda Pamulang,” jelasnya.
Setelah pelaku kabur, Q dan MRH tersadar barang-barangnya dibawa kabur pelaku yang juga mengenakan celana panjang, berbadan kurus, dan tinggi tubuhnya sekira 170 sentimeter.
“Dua iPhone hilang (iPhone 7 dan iPhone 11), ditambah handphone Samsung A 50, dan laptop bermerek HP Paviliun berwarna hitam lengkap dengan mouse, charger, dan joy stick,” beber MRH.
“Adapun barang yang hilang juga cincin pernikahan, uang tunai di dalam dompet senilai hampir lima ratus ribu (Rp500 ribu), dan kartu press,” lanjutnya.
Melapor ke Polsek Pamulang
Dua jam setelah kejadian, mereka langsung melaporkan hal ini ke Polsek Pamulang. Surat tanda penerimaan laporan pun termaktub di nomor LP/B/852/XI/2023K//2023/SPKT/SEK.PAMULANG/POLRES TANGERANG SELATAN/POLDA METRO JAYA.
Laporan ini dibantu oleh Aiptu Iskandar Ahmad, anggota Polsek Pamulang.
Laporan selesai, kemudian Tim 3 Serse Polsek Pamulang pun mendatangi rumah korban guna melakukan pengecekan.
“Kami bantu penyelidikan,” kata polisi tersebut
Diketahui, total kerugian yang dialami korban hampir menyentuh nilai Rp40 juta.
Korban berharap polisi dapat menangkap para pelaku tersebut.
“Kami berharap pelaku segera tertangkap, karena sudah membikin saya rugi materil dan non materil, istri pun trauma,” ucap MRH.