LAMPUNG – TNI AL mendukung program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto yang fokus pada penguatan pertahanan dan kemandirian pangan. Program ketahanan pangan ini dilaksanakan di seluruh wilayah TNI AL, dengan pusat kegiatan di Lampung.
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali, melakukan tinjauan lapangan, yang dimulai dengan program penanaman melon Inthanon di Mako Brigade Infanteri 4 Mar/BS. Tanaman melon ini telah dirawat sejak Januari 2024 di lahan seluas 300 m². Selain itu, Ali juga meninjau program keramba jaring apung di Dermaga Lembing, yang berhasil membudidayakan ikan laut bawal bintang sebanyak 8.000 ekor.
Program ketahanan pangan ini melibatkan kolaborasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Kementerian Pertanian, dengan kegiatan tambahan berupa penebaran bibit ikan nila (15.000 ekor) dan ikan jelawat (5.000 ekor) di kolam ikan Lanal Lampung. Kegiatan ini juga dilanjutkan dengan panen padi jenis sinar mentari seluas 500 hektar di Yonif 9 Marinir dan Lanal Lampung.
Ali menyampaikan bahwa panen raya ini merupakan hasil dari kerja keras yang telah dimulai beberapa bulan sebelumnya, dengan tujuan utama untuk mendukung kesejahteraan masyarakat.
“Panen raya ini akan dimanfaatkan untuk program Makan Bergizi Gratis, yang akan menyediakan lauk sehat seperti ikan dan sayuran untuk anak-anak sekolah, guna mendukung kecerdasan mereka,” ujarnya.
Program Makan Bergizi Gratis juga dijalankan secara langsung, dengan menyajikan 3.000 porsi makanan bergizi untuk pelajar dan masyarakat setempat. Sebanyak 1.000 porsi disajikan di lokasi acara, sementara 2.000 porsi lainnya didistribusikan ke sekolah-sekolah.
Selain itu, TNI AL juga melaksanakan bakti sosial yang mencakup pembagian 1.000 paket sembako dan kegiatan bakti kesehatan. Kegiatan kesehatan ini meliputi pengobatan umum, pemeriksaan gigi dan mata, donor darah, serta penanggulangan stunting, yang dihadiri oleh 1.000 peserta dari berbagai lapisan masyarakat. Sebanyak 82 tenaga medis dari TNI AL, serta 25 ibu-ibu Jalasenastri yang bertugas sebagai dokter dan perawat, turut ambil bagian dalam bakti sosial ini.
Selain mendukung ketahanan pangan dan kesehatan, TNI AL juga terlibat dalam program pencegahan abrasi pantai, dengan menanam 100.000 bibit mangrove di Pantai MEP Brigif Piabung. Kegiatan ini diharapkan dapat melindungi ekosistem pesisir sekaligus mendukung upaya pelestarian lingkungan.
Selama kunjungan ini, Kasal juga menyaksikan perkembangan program kemandirian Jalasenastri dalam bidang UMKM. Para ibu-ibu Jalasenastri telah berhasil memproduksi berbagai produk lokal, sebagai bukti kemandirian mereka dalam mendukung perekonomian keluarga. Kegiatan UMKM ini melibatkan peserta dari berbagai satuan TNI AL, termasuk Lanal Lampung, Lanal Banten, Brigif 4 Mar/BS, serta sejumlah Yonif lainnya.
Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Pangkotama TNI AL, Pejabat Utama Mabesal, Dirjen Perikanan Budidaya Bapak Tb. Haeru Rahayu, Dirjen Hortikultura Dr. Ir. Muhammad Taufiq Ratule, Forkopimda Provinsi Lampung, serta pejabat Brigif 4 Marinir/BS.