Gempa bumi terdahsyat di dunia dalam catatan sejarah adalah Gempa Megathrust Valdivia yang terjadi di Chile pada tahun 1960.
Gempa bumi memiliki kekuatan untuk mengubah wajah dunia dalam sekejap. Baru-baru ini, Santorini, salah satu destinasi wisata terkenal di Yunani, dilanda ratusan gempa kecil yang memicu kekhawatiran akan kemungkinan letusan gunung berapi.
Kementerian Krisis Iklim dan Perlindungan Sipil Yunani pada 29 Januari 2025 melaporkan bahwa sensor pemantau mendeteksi “aktivitas seismik-vulkanik ringan” di kaldera Santorini, dengan peningkatan aktivitas seismik yang terkonsentrasi di ujung utara kaldera.
Sejak saat itu, gempa terus terjadi, dengan gempa terbesar tercatat pada 3 Februari 2025 berkekuatan M 5,1. Kondisi ini menyebabkan penutupan sekolah-sekolah dan lonjakan penerbangan karena banyak orang berusaha meninggalkan pulau.
Kejadian ini mengingatkan kita pada gempa-gempa terdahsyat yang pernah mengguncang dunia, yang tidak hanya menimbulkan bencana fisik, tetapi juga mengubah kehidupan sosial dan ekonomi di wilayah terdampak.
Deretan Gempa Terdahsyat di Dunia Sepanjang Sejarah
Berikut adalah daftar gempa terdahsyat di dunia yang pernah terjadi sepanjang sejarah:
1. Gempa Megathrust Valdivia, Chile (1960)
Gempa Valdivia pada 22 Mei 1960 masih tercatat sebagai gempa terdahsyat di dunia, dengan magnitudo 9,5 skala Richter. Peristiwa ini terjadi akibat subduksi Lempeng Nazca di bawah Lempeng Amerika Selatan, yang memicu tsunami besar hingga melintasi Samudra Pasifik.
Selain itu, perubahan elevasi daratan yang signifikan terjadi di pesisir Chile, dengan beberapa wilayah mengalami penurunan dan kenaikan permukaan tanah.
Gempa ini juga menyebabkan likuifaksi tanah yang memperparah kerusakan infrastruktur. Korban jiwa diperkirakan mencapai 1.000 hingga 6.000 orang, menjadikannya salah satu bencana alam paling mematikan.
2. Gempa Samudra Hindia (2004)
Pada 26 Desember 2004, gempa terdahsyat di dunia lainnya mengguncang perairan Samudra Hindia dekat Sumatra, dengan magnitudo 9,1. Gempa ini memicu tsunami dahsyat yang melanda 14 negara, termasuk Indonesia, Thailand, Sri Lanka, dan India, menyebabkan lebih dari 230.000 korban jiwa.
Selain tsunami, gempa ini juga memicu longsor bawah laut serta likuifaksi di berbagai wilayah. Dampaknya yang luas mendorong pengembangan sistem peringatan dini tsunami di Samudra Hindia untuk mengurangi risiko bencana serupa di masa depan.
3. Gempa Tōhoku, Jepang (2011)
Jepang mengalami salah satu gempa terdahsyat di dunia pada 11 Maret 2011, ketika Gempa Megathrust Tōhoku dengan magnitudo 9,1 mengguncang wilayah timur laut negara itu. Tsunami yang menyusul menyebabkan kehancuran besar serta bencana nuklir Fukushima Daiichi.
Gempa ini menewaskan sekitar 15.897 orang, dengan ribuan lainnya luka-luka atau hilang. Dampaknya masih terasa hingga kini, terutama dalam sektor energi dan kesiapsiagaan bencana di Jepang.
4. Gempa Alaska, Amerika Serikat (1964)
Gempa Alaska pada 27 Maret 1964, yang dikenal sebagai Gempa Jumat Agung, merupakan gempa terdahsyat di dunia yang pernah melanda Amerika Utara. Dengan magnitudo 9,2, gempa ini mengakibatkan kerusakan parah di Anchorage dan memicu tsunami di sepanjang pesisir Pasifik.
Meski kekuatannya luar biasa, jumlah korban jiwa relatif rendah, yaitu 131 orang, berkat kepadatan penduduk yang masih minim di wilayah terdampak pada saat itu.
5. Gempa Kamchatka, Rusia (1952)
Pada 4 November 1952, Semenanjung Kamchatka di Rusia diguncang oleh salah satu gempa terdahsyat di dunia dengan magnitudo 9,0. Gempa ini memicu tsunami besar yang mencapai wilayah Hawaii dan menyebabkan kerusakan signifikan.
Karena lokasi gempa yang cukup terpencil, jumlah korban jiwa relatif terbatas. Namun, peristiwa ini menjadi pengingat akan bahaya gempa megathrust yang dapat memicu bencana lintas samudra.