APPKSI Kaltim Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
KALTIM – Asosiasi Petani Plasma Kelapa Sawit Indonesia (APPKSI) wilayah Kalimantan Timur mendeklarasikan dukungan terhadap Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024. Deklarasi APPKSI Kalimantan Timur dilakukan di Desa Muara Kaman Kutai Kartanegara.
Ketua APPKSI Kalimantan Timur, Hamdan mengatakan bahwa seruan dukungan kepada anggota APPKSI di Kalimantan Timur ini juga menitipkan pada Prabowo-Gibran jika sudah terpilih agar menjalankan program program yang lebih berpihak pada stake holder industri sawit terutama pada kaum petani sawit yang selama ini banyak berkontribusi dalam Industri perkebunan Kelapa sawit
“Ya deklarasi APPKSI atau seruang dukungan kepada anggota APPKSI di Kalimantan Timur untuk mendukung Prabowo-Gibran,” katanya melalui keterangan tertulis yang diterima Garuda.TV, Jumat (9/2/2024).
Hamdan membeberkan alasannya memilih dukungan ke Prabowo, karena Prabowo pernah menjadi ketua umum HKTI.
“Kita pilih Prabowo karena Prabowo pernah jadi ketum HKTI. Jadi lebih memahami masalah petani dibandingkan capres lainnya,” ujarnya.
Inilah 8 agenda yang APPKSI usulkan pada Bapak Prabowo – Gibran agar setelah terpilih di pilpres 2024
1. Meminta agar dana pungutan Ekspor CPO yang di himpun oleh BPDPKS agar di alokasikan bagi pendidikan anak anak kami dalam bentuk pembangunan sarana dan prasarana pendidikan serta program bea siswa bagi anak anak petani dan pekerja di perkebunan sawit
2. Agar ada program dari pemerintah untuk membangun sekolah menengah Kejuruan Perkebunan Kelapa Sawit di daerah daerah perkebunan sawit
3.Dana Pungutan ekspor CPO agar di alokasikan untuk pembangunan sarana dan prasarana kesehatan di daerah areal perkebunan sawit dan pengobatan gratis bagi masyarakat sekitar areal perkebunan sawit .
4. Dana pungutan Ekspor CPO agar benar benar digunakan untuk program pinjaman dana untuk revitalisasi kebun kebun petani plasma dan mandiri
5. Mempercepat program sertifikasi lahan lahan perkebunan sawit para petani sawit plasma dan mandiri
6. membuang ambatan besar yang dihadapi oleh petani sawit yang belum mendapat pengakuan hak atas tanah
7.mendorong Bank dan lembaga-lembaga keuangan untuk tidak ragu dalam memberikan pinjaman atau kredit kepada petani Agar petani tidak sulit berinvestasi dalam praktik pertanian berkelanjutan, seperti penanaman kembali dengan varietas bibit sawit yang lebih produktif atau menerapkan teknik pertanian ramah lingkungan.
8.Selain itu, petani plasma sawit juga menghadapi tantangan dalam mengakses layanan penyuluhan, bantuan teknis, dan program pelatihan yang bertujuan mendorong produksi sawit berkelanjutan. Layanan-layanan ini biasanya lebih mudah tersedia bagi entitas yang sudah diakui dan terdaftar secara formal, yang membuat petani plasma sawit sering berada di posisi kurang diuntungkan dalam hal memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
Sementara itu, Pengamat politik Universitas Mulawarman (UnMul) Kalimantan Timur, Budiman mengatakan adanya dukungan dari asosiasi petani sawit yang tergabung dari APPKSI kepada pasangan nomor urut 2 yakni Prabowo-Gibran merupakan bentuk kepercayaan petani sawit ingin mendapatkan perhatian untuk kehidupan yang layak.
“Ya adanya dukungan asosiasi petani dari APPKSI Kaltim sebagai bentuk untuk memberikan kepercayaan kepada Prabowo-Gibran , karena mereka ingin mendapatkan perhatian untuk kehidupan yang layak,” kata Budiman kepada awak media, Rabu (7/2/2024).
Budiman mengungkapkan dukungan politik dari asosiasi petani ini harus ditepati oleh Prabowo-Gibran untuk menjaga kepercayaan saat nanti menang dalam pemilu 2024 mendatang.
“Dukungan politik dari asosiasi petani ini harus ditepati oleh Prabowo-Gibran untuk menjaga kepercayaan saat nanti menang dalam pemilu 2024 mendatang,”tutupnya