Diawali Kecelakaan Besar, Aleix Espargaro Jadi Juara MotoGP Catalunya

Barcelona, Spanyol – Aleix Espargaro meraih kemenangan keduanya secara beruntun dalam MotoGP Catalunya 2023, sementara Maverick Vinales membantu menciptakan sejarah dengan kemenangan pertama Aprilia 1-2.

Balapan dimulai dengan kecelakaan besar di tikungan pertama ketika lima motor Ducati terjatuh. Enea Bastianini menyenggol bagian belakang Johann Zarco sebelum efek jatuh seperti bola bowling terjadi, mengakibatkan Marco Bezzecchi dan kedua pembalap Gresini juga terjatuh.

Bendera merah kemudian dikibarkan, tetapi tidak sebelum polesitter Francesco Bagnaia mengalami highside yang mengerikan.

Memimpin keluar dari tikungan pertama, Bagnaia kemudian terjatuh sebelum ditabrak dengan keras oleh KTM Brad Binder yang mendekat dengan cepat.

Jarak balapan baru sejauh 23 lap dikonfirmasi karena dua pembalap Ducati pabrik adalah satu-satunya yang tidak dapat ikut serta dalam restart. Dengan memulai start yang brilian, Jorge Martin melompati kedua pembalap Aprilia pabrik untuk memimpin balapan.

Namun, Vinales langsung merespons dengan melewati Martin di tikungan empat. Kemudian, Espargaro mencoba untuk membuatnya menjadi Aprilia 1-2 di tikungan 10, tetapi pembalap Pramac terlalu kuat dalam pengereman.

Lebih jauh ke belakang, Pol Espargaro mengalami DNF keduanya pada akhir pekan ini setelah mengalami masalah teknis. Satu putaran kemudian, A. Espargaro membuat langkahnya di Martin untuk posisi kedua setelah mengatur RS-GP23-nya lebih baik keluar dari tikungan 10.

Hari yang penuh peristiwa bagi Binder berakhir pada lap keempat setelah masalah menyebabkannya menepi dari sirkuit. Dengan Espargaro mulai mengejar rekan setimnya, Vinales membuat kesalahan kecil di tikungan satu yang memungkinkan jaraknya menjadi kurang dari setengah detik.

Vinales kemudian berhasil mempertahankan keunggulan tiga persepuluh detik atas Espargaro, namun Oliveira terlepas dari dua pembalap Spanyol tersebut dan jatuh ke tangan Martin.

Kemudian, Oliveira kehilangan tempat di podium di awal lap ke-10 ketika Martin melewati di tikungan satu. Di sisi lain garasi RNF, balapan Raul Fernandez berakhir karena masalah teknis.

Di depan, Vinales melihat keunggulannya tumbuh menjadi 1,3 detik setelah mendapatkan tujuh persepuluh detik di awal lap ke-11.

Setelah menghabiskan waktu untuk memberikan udara bersih bagi ban depannya, Espargaro memulai serangannya kedua menuju pimpinan balapan ketika jaraknya turun di bawah setengah detik dengan tujuh lap tersisa.

Dengan empat lap tersisa, Espargaro melakukan langkahnya tetapi mendorong Vinales keluar lintasan dalam prosesnya. Setelah melihat keunggulannya tumbuh lebih jauh, Espargaro mengendalikan jaraknya pada lap terakhir saat ia melintasi garis finis tepat di depan Vinales untuk mengamankan 1-2 pertama Aprilia dalam MotoGP.