JAKARTA – PSSI mengumumkan pemberhentian Shin Tae-yong dari posisi pelatih Timnas Indonesia pada Senin (6/1/2025).
“Apa yang kita lakukan hari ini untuk kebaikan Tim Nasional,” ungkap Erick Thohir.
Erick melanjutkan, “Jika dilihat, PSSI dalam satu setengah hingga dua tahun terakhir memiliki program yang sangat konsisten.”
“PSSI menjalankan semua hal dengan transparansi dan tanpa agenda tersembunyi. Kami mengucapkan terima kasih atas kinerja Coach Shin Tae-yong selama ini.”
Erick juga menambahkan, “Hubungan kami sangat baik, dan kami bekerja sama dengan baik dalam menjalankan program-program yang ada.”
Namun, ia menekankan bahwa dinamika dalam timnas Indonesia menjadi perhatian utama dalam evaluasi yang dilakukan. “Kami melihat perlunya seorang pemimpin yang mampu menerapkan strategi yang telah disepakati oleh para pemain,” ujar Erick.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan pentingnya komunikasi yang lebih baik dan implementasi program yang lebih efektif secara keseluruhan di timnas. “Pak Sumardji sudah bertemu Coach Shin Tae-young pagi ini, dan surat menyuratnya sudah ada,” terang Erick.
“Keputusan ini diambil bukan karena timnas milik siapa pun, melainkan karena timnas ini milik Indonesia,” tegasnya.
Pada akhir Juni 2024, Shin Tae-yong menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2027 untuk memimpin tim dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Shin, yang bergabung dengan timnas Indonesia pada Desember 2019, telah menangani berbagai kelompok usia. Selama masa jabatannya, ia tercatat memimpin timnas dalam 110 laga, dengan 49 kemenangan dan 40 kekalahan.
