Suasana duka menyelimuti prosesi pemakaman dua prajurit TNI AD, Mayor CPL Anda Rohanda dan Kolonel CPL Antonius Hermawan, yang menjadi korban dalam insiden ledakan amunisi kadaluarsa di Garut. Mayor Anda dimakamkan secara militer di TPU Cipadati, Kabupaten Bandung, sedangkan Kolonel Antonius dimakamkan di kampung halamannya di Sleman, Yogyakarta.
Kedua prajurit dikenal berdedikasi tinggi dalam tugasnya. Anda Rohanda meninggalkan seorang istri dan tiga anak, sementara Antonius Hermawan dikenal sebagai pribadi supel yang menjabat sebagai Kepala Gudang Pusat Amunisi 3 TNI AD. Upacara pemakaman keduanya diiringi penghormatan militer sebagai bentuk penghargaan atas jasa mereka.
Ledakan maut yang terjadi pada 12 Mei 2025 ini menewaskan 13 orang dan menyisakan duka mendalam, tak hanya bagi keluarga korban, tetapi juga bagi institusi militer dan masyarakat luas. Pemerintah kini didesak mengevaluasi sistem pemusnahan amunisi demi mencegah insiden serupa di masa depan.
Laporan: Tim Liputan Garuda TV
Caption | Admin: Putri | Farra