Sebanyak 175 prajurit TNI dari matra darat, laut, dan udara diberangkatkan ke Republik Demokratik Kongo dalam misi perdamaian di bawah bendera Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Keberangkatan mereka dilakukan dalam sebuah upacara militer di Lapangan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, dan dipimpin langsung oleh Inspektur Jenderal TNI Letjen Muhammad Saleh Mustafa yang mewakili Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Pasukan ini tergabung dalam Satuan Tugas Kontingen Zeni TNI Garuda XX-V MONUSCO Tahun Anggaran 2025, dan akan bertugas sebagai bagian dari misi United Nations Organization Stabilization Mission in the Democratic Republic of the Congo (MONUSCO). Satuan ini berasal dari Detasemen Zeni Tempur 10/KYD Komando Daerah Militer XVII/Cenderawasih, dengan Mayor (Czi) Tommy J. O. Sunggu sebagai Komandan Satgas.
Dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh Irjen TNI, penugasan ini bukan sekadar tugas luar negeri, tetapi merupakan wujud nyata kontribusi TNI dalam menjaga perdamaian dan stabilitas global. TNI menunjukkan komitmennya sebagai bagian dari kekuatan internasional yang turut andil menciptakan dunia yang lebih aman dan damai.
Satgas Kizi TNI memiliki peran penting sebagai unsur zeni, bertugas mendukung infrastruktur di wilayah konflik. Termasuk di dalamnya adalah rehabilitasi rute utama, pembangunan jembatan, pemeliharaan fasilitas bandara, pembangunan instalasi air bersih dan drainase, hingga pemadatan tanah dan konstruksi kamp militer.
Keberangkatan para prajurit ini menjadi simbol dedikasi Indonesia dalam diplomasi perdamaian, serta bukti kesiapan TNI untuk terlibat aktif dalam misi kemanusiaan internasional.
Caption | Admin: Raihana