JAKARTA – Penyakit ginjal kronis kini menjadi salah satu kondisi kesehatan yang memengaruhi lebih dari 37 juta orang dewasa di Amerika Serikat. Jika tidak ditangani dengan baik, penyakit ini dapat berujung pada gagal ginjal. Faktor risiko utama penyakit ginjal antara lain adalah diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, serta riwayat keluarga yang memiliki masalah ginjal.
Kerusakan ginjal seringkali tidak menimbulkan gejala pada awalnya dan berkembang perlahan seiring waktu. Pada akhirnya, ginjal akan kesulitan untuk menyaring darah dengan baik, yang menyebabkan penumpukan cairan dalam tubuh. Untuk itu, menjaga kesehatan ginjal dengan mengelola tekanan darah, kadar gula darah, serta pola makan sehat sangat penting.
Salah satu komponen penting dalam makanan sehat untuk ginjal adalah asam lemak omega-3, yang terbukti bermanfaat bagi fungsi ginjal. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi omega-3 yang diperoleh dari ikan dapat menurunkan risiko penyakit ginjal kronis dan memperlambat penurunan fungsi ginjal.
Namun, ketika seseorang berada pada tahap akhir penyakit ginjal, dokter umumnya akan menyarankan untuk membatasi jumlah protein yang dikonsumsi. Meski begitu, ikan tetap menjadi pilihan yang baik, asalkan dikonsumsi dalam porsi yang tepat.
Berikut ini adalah 5 ikan terbaik untuk kesehatan ginjal:
1. Ikan Seabass
Ikan seabass adalah sumber protein berkualitas tinggi yang mengandung lemak sehat omega-3. Omega-3 berperan penting dalam mencegah berbagai penyakit dan meningkatkan kesehatan bagi penderita kondisi jangka panjang. Sebuah porsi tiga ons (85 gram) ikan seabass yang dimasak mengandung:
- Natrium: 74 mg
- Kalium: 279 mg
- Fosfor: 211 mg
- Protein: 20 g
Namun, konsumsi ikan ini harus tetap dalam porsi kecil untuk menghindari beban berlebih pada ginjal.
2. Salmon
Salmon kaya akan asam lemak omega-3 dan merupakan sumber protein serta vitamin D. Selain itu, salmon mengandung sedikit lemak jenuh, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk penderita penyakit ginjal.
3. Tuna
Tuna, yang rendah lemak dan kalori, merupakan sumber protein tanpa lemak yang baik untuk ginjal. Meskipun demikian, tuna kalengan sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah terbatas karena kandungan natriumnya yang tinggi.
4. Ikan Nila
Ikan nila mengandung protein tanpa lemak serta vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Meskipun kandungan omega-3 pada ikan nila lebih rendah dibandingkan dengan ikan seperti salmon, ikan ini masih dapat dikonsumsi dalam jumlah sedang.
5. Ikan Kod
Ikan kod kaya akan protein, vitamin, mineral, dan asam lemak omega-3. Meski demikian, ikan kod perlu dikonsumsi dengan hati-hati karena potensi kandungan merkuri yang dapat berbahaya bagi tubuh jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Namun, ikan kod umumnya aman dikonsumsi dalam jumlah terbatas.
Kelima jenis ikan ini, jika dikonsumsi dengan bijak dan sesuai takaran, dapat memberikan manfaat bagi kesehatan ginjal. Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi dalam menentukan porsi yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing.