JAKARTA – Persib Bandung masih memegang posisi teratas Grup G AFC Champions League Two, namun status mereka justru lebih rapuh dibanding Bangkok United yang sudah lebih dulu mengunci tiket 16 besar meski berada di bawah Maung Bandung di tabel klasemen.
Kondisi ganjil ini menciptakan tensi kompetisi yang makin memuncak menjelang penutupan babak grup ACL 2.
Bangkok United dan Persib sama-sama mengoleksi 10 poin, tetapi klub Thailand itu tetap berada di posisi kedua karena kalah head to head dari Maung Bandung.
Pada pertemuan pertama, Persib berhasil mengalahkan Bangkok United 2-0 di Negeri Gajah Putih dan hasil itu masih menjadi pembeda di papan klasemen.
Meski begitu, situasi keseluruhan justru membuat Bangkok United tampil jauh lebih aman dibanding Persib menjelang laga terakhir.
Penentu stabilnya posisi Bangkok United adalah keunggulan head to head mereka atas Lion City Sailors yang tengah menghuni peringkat ketiga dengan torehan tujuh poin.
Bangkok United menang 1-0 saat bermain kandang dan kembali memetik kemenangan 2-1 ketika bertandang ke Singapura.
Rangkaian hasil tersebut memastikan Lion City Sailors tidak mungkin menggeser Bangkok United, apa pun skor di laga pamungkas grup.
Di sisi lain, Persib berada dalam kondisi yang jauh lebih riskan karena kalah head to head dari Lion City Sailors setelah sebelumnya bermain imbang dan kemudian tumbang 2-3 di Singapura.
Lion City Sailors kini menempel ketat Persib dengan selisih tiga poin, sehingga peluang menyamai poin masih terbuka lebar.
Jika Lion City mendapatkan poin yang sama, klub asal Singapura itu akan berada di atas Persib karena unggul head to head.
Inilah yang membuat duel Persib kontra Bangkok United pada 10 Desember menjadi salah satu laga paling menentukan nasib Maung Bandung di ACL 2 musim ini.
Persib wajib meraih minimal satu poin untuk mengamankan langkah ke babak 16 besar dan menghindari skenario pahit tersingkir meski saat ini masih berada di puncak klasemen.
Di saat bersamaan, Lion City Sailors yang menghadapi Selangor—tim yang sudah dipastikan tersingkir—diprediksi tampil all-out untuk mengejar peluang terakhir.
Dengan tekanan yang semakin besar, Persib Bandung harus tampil tanpa cela demi mempertahankan peluang di AFC Champions League Two yang kini berada di ujung tanduk.***
