QATAR – Marc Marquez tampil heroik Pada MotoGP Qatar 2025. Meski motornya mengalami kerusakan sejak lap pertama, pembalap Ducati Lenovo itu berhasil menyegel kemenangan dalam balapan utama di Sirkuit Lusail, Minggu (13/4/2025).
Start dari pole position, Marquez sempat kehilangan posisi akibat insiden senggolan dengan sang adik, Alex Marquez (BK8 Gresini Racing). Kerusakan terjadi pada bagian aerodinamika “ekor stegosaurus” di sisi kanan belakang motor Ducati Desmosedici GP25 miliknya. Meski begitu, Marquez tetap tenang dan mampu mengontrol jalannya balapan.
Ia harus berjibaku menghadapi tekanan dari Maverick Vinales (Red Bull KTM Tech3), yang sempat memimpin setelah menyalipnya dengan manuver apik di tikungan kanan. Namun, kesalahan Vinales di Tikungan 6 menjadi titik balik bagi Marquez.
“Kesalahan dilakukan Vinales dengan melebar di Tikungan 6 sehingga posisi kesatu segera direbut ujung tombak Ducati, Marquez.”
Franco Morbidelli (Pertamina Enduro VR46) sempat memimpin balapan setelah insiden pada awal, namun ritmenya mulai menurun dan akhirnya harus puas finis pada posisi kelima. Rekan setimnya, Fabio Di Giannantonio, juga kehilangan peluang podium usai kontak dengan Alex Marquez.
Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang memulai dari posisi ke-11, menunjukkan perjuangan gigih untuk menembus tiga besar. Ia sempat menyalip Marquez di Tikungan 1, namun sang juara dunia enam kali langsung membalas pada titik yang sama dua lap kemudian.
Sementara itu, Jorge Martin (Aprilia Racing) gagal menyelesaikan balapan setelah mengalami kecelakaan saat balapan menyisakan delapan lap.
Vinales, yang berpeluang mencatat sejarah sebagai pembalap pertama yang menang dengan empat pabrikan berbeda—Suzuki, Yamaha, Aprilia, dan KTM—harus menunda ambisinya.
“Vinales benar-benar melesat seperti peluru,” namun akhirnya finis di posisi kedua di belakang Marquez, yang memperlihatkan ketangguhan luar biasa meski dengan motor yang tak sempurna.
Bagnaia melengkapi podium pada posisi ketiga setelah menahan tekanan dari Johann Zarco (LCR Honda).
