JAKARTA – Pasangan ganda putra Garuda, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gagal meraih juara Indonesia Masters 2025.
Berlaga pada laga final, di Istora Senayan, Jakarta, pada Minggu (26/01/2025) malam, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menyerah dari wakil Malaysia Man Wei Chong/Tee Kai Wun.
Fajar/Rian kalah dalam permainan dua gim langsung dengan skor akhir 11-21, 19-21.
Hasil tersebut mengubah catatan head-to-head pertemuan kedua pasangan dan wakil Malaysia memecah telor 4-1 dalam lima kali pertemuan mereka.
Kekalahan Fajar/Rian juga semakin menipis dominasi ganda putra Indonesia di turnamen ini. Dimana dengan 12 gelar dari total 16 edisi sejak turnamen pertama kali digelar pada 2010.
Kekalahan Fajar/Rian seolah menjadi antiklimaks permainan mereka di ajang BWF Super 500 ini.
Pasalnya, pada babak-babak sebelumnya mereka justeru menghadapai lawan-lawan lebih berat dari wakil Malaysia ini.
Titik lemah di laga puncak ini, pada Fajar karena banyak melakukan kesalahan sendiri, sehingga bola serangan Malaysia selalu mengarah ke dirinya.
Jalannya Laga
Pada gim pertama, wakil Malaysia tanpa halangan berarti mengumpulkan poin demi poin dan berakhir dengan lima poin beruntun untuk skor 11-21.
Memasuki gim kedua, Fajar/Rian belum bisa terlepas dari kesalahan sendiri. Meski permainan lebih agresif namun karena banyak kesalahan sendiri wakil Malaysia meraih interval 9-11.
Selepas jeda interval terjadi kejar-kejaran poin namun tidak sekalipun Fajar/Rian memimpin perolehan poin.
Sempat menyamakan kedudukan 19-19, namun dua poin berikutnya menjadi milik Malaysia.
Kemenangan wakil Malaysia diraih setelah dua poin diraih akibat pengembalian bola oleh Fajar dan Rian tersangkut di net.
Atas kekalahan tersebut, selain menipiskan dominasi ganda putra Indonesia, juga membuat Fajar/Rian gagal meraih podium keduanya di ajang yang sama.
Fajar/Rian menjadi juara pada Indonesia Masters 2022 setelah di partai final mengalahkan wakil China, Liang Wei Keng/Wang Chang, dua gim langsung dengan skor 21-10, 21-17.***