JAKARTA – Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI) Sugiono menerima kunjungan Deputi Menlu Rusia, Andrey Rudenko, di Kantor Kementerian Luar Negeri RI, dalam sebuah pertemuan yang difokuskan pada penguatan kerja sama bilateral.
Dalam kesempatan tersebut, kedua pihak membahas langkah-langkah untuk memperdalam hubungan melalui mekanisme dialog yang sudah ada, serta upaya untuk meningkatkan kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Rusia.
Menlu Sugiono menekankan bahwa Indonesia saat ini memprioritaskan pengembangan kerja sama di bidang ketahanan pangan dan energi. Ia juga menyambut positif penyelenggaraan “13th Indonesia-Russia Joint Commission on Trade, Economic and Technical Cooperation” yang dijadwalkan berlangsung di Jakarta pada April mendatang, sebagai langkah konkret untuk mempererat hubungan ekonomi kedua negara.
Sugiono juga berharap Rusia dapat terus mendukung kemitraan Indonesia dengan Eurasian Economic Union (EAEU) guna memperluas perdagangan. Di samping itu, ia mengapresiasi dukungan Rusia terhadap keanggotaan penuh Indonesia di BRICS sejak awal tahun ini, dan berharap dukungan tersebut berlanjut pada program-program nasional serta Asta Cita yang dijalankan Indonesia.
Hubungan diplomatik antara Indonesia dan Rusia telah terjalin selama 75 tahun, mencakup berbagai sektor, termasuk perdagangan, investasi, energi, dan pariwisata. Pertemuan ini mencerminkan komitmen kedua negara untuk memperkuat kerja sama bilaterial dan membuka peluang baru pada masa depan.