PT Pertamina (Persero) melalui Subholding PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), berkolaborasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung Program Kali Bersih (Prokasih) di Sungai Ciliwung. Program ini berlangsung di Saung Alkesa, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu, 9 November 2024, dihadiri oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup Diaz Faisal Malik Hendropriyono, Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri, serta Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional Taufik Adityawarman.
Sejak pagi, kegiatan berlangsung dengan semarak. Prosesi simbolik penyerahan perahu kepada komunitas oleh Wakil Menteri Diaz membuka acara, dilanjutkan dengan sesi telekonferensi langsung di beberapa titik Sungai Ciliwung bersama berbagai komunitas lokal. Tidak hanya itu, kegiatan menanam bibit pohon dan aksi bersih-bersih sungai juga menjadi sorotan utama, menggarisbawahi pentingnya partisipasi aktif untuk menjaga ekosistem sungai.
Wakil Menteri Diaz mengapresiasi kontribusi Pertamina dalam mendukung program yang sudah berjalan sejak 1989 ini. Ia menekankan bahwa sungai memiliki peran vital sebagai sumber kehidupan dan membutuhkan kerjasama semua pihak untuk menjaga kebersihannya. “Terima kasih kepada Pertamina dan KPI yang telah mendukung program ini. Saya merasakan langsung betapa beratnya upaya yang dilakukan komunitas untuk menjaga kebersihan sungai. Ini bukan solusi total, tetapi langkah penting dalam edukasi dan partisipasi masyarakat,” tutur Diaz.
Diaz juga mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, guna mencegah pencemaran yang merusak ekosistem sungai. “Kami berharap partisipasi masyarakat semakin meningkat untuk menjaga sungai tetap bersih,” ujarnya.
Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menegaskan bahwa sebagai BUMN energi, Pertamina memiliki komitmen besar terhadap tanggung jawab sosial, termasuk program-program lingkungan. “Kami menyadari peran penting komunitas dalam mengedukasi masyarakat. Pertamina akan terus mendukung dan berkontribusi dalam program lingkungan sebagai bagian dari tanggung jawab sosial kami,” ujar Simon. Ia juga menambahkan bahwa Pertamina turut aktif mendorong pemberdayaan komunitas dan pengembangan UMKM, guna meningkatkan perekonomian daerah.
Sebagai pelopor di bidang transisi energi, Pertamina juga bertekad mencapai target Net Zero Emission 2060, dengan terus mengimplementasikan program-program yang mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) serta mengedepankan prinsip Environmental, Social, & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasinya.
Program bersih-bersih kali Ciliwung ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pemerintah, korporasi, dan komunitas mampu menciptakan dampak positif yang lebih besar. Bersama, mereka bertekad menjadikan sungai sebagai sumber kehidupan yang bersih dan lestari, demi generasi sekarang dan masa depan.
