JAKARTA – Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo menanggapi terkait rencana Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Pramono Anung dan Rano Karno, untuk meluncurkan layanan TransJakarta Laut yang ditujukan bagi masyarakat Kepulauan Seribu.
Syafrin menjelaskan bahwa ide tersebut sebenarnya sudah menjadi bagian dari kajian yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta.
“Proses kajian masih berlangsung secara menyeluruh dan melibatkan lembaga yang akan mengoperasikan layanan tersebut,” Katanya kepada wartawan Kamis (19/9/2024).
Saat ini, transportasi ke Kepulauan Seribu sudah ada dua model, yaitu kapal rakyat yang dikelola oleh pemilik kapal dan kapal dinas perhubungan.
Syafrin menambahkan bahwa layanan laut ke depannya akan menggunakan pola per jarak tempuh, dengan sistem tarif yang akan diatur berdasarkan mil.
Rencana Pramono-Rano untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang berdaya saing, sejahtera, dan berkelanjutan juga mencakup visi untuk memperkuat infrastruktur transportasi. Mereka memiliki empat misi utama yang fokus pada pembangunan manusia, ekonomi, pemerintahan, dan lingkungan, dengan tujuan menciptakan kota yang ramah bagi semua warganya.
Sebagai bagian dari program kerja yang diusulkan, salah satu fokus Pramono-Rano adalah mengoptimalkan layanan angkutan laut hingga ke Kepulauan Seribu.
Sebelumnya, anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra, Wahyu Dewanto mengusulkan agar PT TransJakarta mengambil alih pengelolaan transportasi laut di kawasan tersebut.
Menurutnya, TransJakarta memiliki pengalaman yang lebih baik dan profesional dalam mengelola angkutan umum, sehingga dapat memberikan layanan yang lebih baik bagi masyarakat.