JAKARTA – Pendeta Gilbert Lumoindong dipanggil penyidik Polda Metro Jaya pada pekan depan. Pemanggilan itu buntut laporan kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan beberapa waktu lalu.
“Ada, ada jadwalnya. Semua pihak tentunya, mulai dari saksi, pelapor, terlapor, nanti akan didalami, diklarifikasi dalam proses penyelidikan,” Kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi
Ade menuturkan bahwa pihak kepolisian telah menjadwalkan pemanggilan tersebut di minggu depan.
“Ya dijadwalkan ya (kemungkinan dipanggil minggu depan). Jadwal itu ada pada penyidik, nanti kami update lagi. Diawali oleh siapa, dan siapa, dan seterusnya. (Tepatnya hari apa) Nanti kami cek, kami pastikan ya jadwalnya,” terangnya.
Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan penistaan agama oleh organisasi Kongres Pemuda Indonesia (KPI) DKI Jakarta.
Presiden KPI Pitra Romadoni mengatakan pelaporan tersebut juga bertujuan untuk mengurangi tensi dan keresahan masyarakat, sehingga masalah tersebut telah dipercayakan dan diserahkan ke kepolisian.
Dalam keterangan tertulisnya, KPI menyesalkan sikap Gilbert yang membuat candaan tentang zakat dan salat sambil ditertawai oleh jemaahnya. Menurutnya hal tersebut membuat KPI yang mayoritas penganut agama Islam tersinggung
Karenanya, KPI melalui Ketua KPI DKI Jakarta Sapto Wibowo Sutanto selaku pelapor telah membuat Laporan Polisi dengan Laporan Polisi Nomor: LP/B2110/IV/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA, tanggal 19 April 2024.
Pitra menjelaskan pihaknya melaporkan Gilbert dengan Pasal 28 ayat 2 juncto Pasal 45A Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Untuk diketahui Gilbert sebelumnya juga dilaporkan oleh Farhat Abbas terkait kasus dugaan penistaan agama ke Polda Metro Jaya.
Adapun Gilbert viral di media sosial akibat potongan video ceramahnya yang menyinggung soal zakat dan shalat. Dalam ceramahnya itu, Gilbert membandingkan zakat umat Islam yang 2,5 persen, sementara Kristen 10 persen.
Gilbert mengatakan zakat 10 persen itu membuat umatnya tidak perlu repot bergerak dalam ibadah. Sementara umat Islam harus salat karena hanya zakat 2,5 persen. Dalam potongan video itu, Gilbert juga sempat memperagakan gerakan mirip salat.