ANKARA, TÜRKİYE – Pemerintah Türkiye menyampaikan peringatan keras kepada Amerika Serikat terkait potensi serangan militer ke Iran. Menurut Menteri Luar Negeri Türkiye, Hakan Fidan, tindakan tersebut dapat memicu eskalasi konflik yang tidak hanya mengganggu stabilitas kawasan, tetapi juga meningkatkan ancaman terorisme dan radikalisme di seluruh dunia.
Dalam pernyataan resminya, Fidan menegaskan, “Setiap tindakan militer terhadap Iran akan memicu reaksi berantai yang berbahaya, termasuk meningkatnya ancaman teror dan radikalisme di banyak negara.”
Ia menambahkan bahwa langkah gegabah ini berisiko memperburuk ketegangan geopolitik yang sudah memanas di Timur Tengah.
Ketegangan AS-Iran Meningkat
Peringatan ini muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara Washington dan Teheran. Isu program nuklir Iran dan sanksi ekonomi yang diberlakukan AS menjadi pemicu utama. Türkiye, sebagai negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan kedua belah pihak, menyerukan dialog sebagai solusi untuk meredakan konflik.
Fidan juga menyoroti dampak destabilisasi di kawasan Timur Tengah yang dapat memengaruhi keamanan global.
“Kami telah menyaksikan bagaimana konflik di kawasan ini memicu gelombang pengungsi dan memperkuat kelompok ekstremis. Dunia tidak boleh menghadapi risiko yang sama lagi,” ujarnya.
Türkiye Dorong Diplomasi
Sebagai anggota NATO yang strategis, Türkiye menegaskan komitmennya untuk mendorong pendekatan diplomatis.
Ankara telah menawarkan diri sebagai mediator untuk memfasilitasi pembicaraan antara AS dan Iran guna mencegah eskalasi lebih lanjut. Langkah ini sejalan dengan upaya Türkiye untuk mempertahankan stabilitas di kawasan, mengingat posisinya yang berbatasan langsung dengan Iran dan Irak.
Dampak Global yang Mengkhawatirkan
Para analis menilai peringatan Türkiye relevan mengingat sejarah konflik di Timur Tengah yang sering kali memicu efek domino.
Ketidakstabilan di kawasan dapat memperkuat kelompok-kelompok radikal, meningkatkan serangan teror, dan memengaruhi harga minyak global. Selain itu, krisis kemanusiaan seperti gelombang pengungsi juga menjadi ancaman nyata.
Seruan untuk Dunia
Türkiye mendesak komunitas internasional, termasuk PBB, untuk turut andil dalam mencegah konflik bersenjata. Fidan menekankan pentingnya menjaga perdamaian melalui dialog multilateral.
“Kami mengajak semua pihak untuk menahan diri dan memprioritaskan solusi damai demi keamanan global,” tandasnya.