JAKARTA – Yamaha mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan VR46 mulai musim ini. Tidak hanya tim balap yang menghentikan kontrak, namun hubungan dengan perusahaan VR46 juga berakhir.
Sebelumnya, Yamaha dan VR46 sudah menyatakan perpisahan dalam kelas Moto2, yang berarti tidak ada lagi tim VR46 Master Camp Racing Team musim ini. Sementara pada kelas MotoGP, hingga akhir tahu musim lalu, VR46 masih mensponsori seragam tim balap Yamaha. Namun, mulai musim ini, seragam tim Yamaha didukung oleh merek asal Italia, Macron.
Massimo Meregalli, Manajer Tim Yamaha, menjelaskan bahwa keputusan ini adalah akibat dari proses yang sudah dimulai lebih awal terkait negosiasi dengan pemasok baru. “Ini adalah sebuah konsekuensi, tetapi bukan karena pakaiannya,” ujarnya, seperti dikutip dari Crash.net, Sabtu (18/1).
Terkait proyek Moto2, Meregalli menambahkan bahwa divisi Yamaha yang berbeda yang mengelola kelas tersebut, yang sebelumnya diserahkan kepada VR46. “Saat ini telah terjadi pergantian, struktur MotoGP yang akan menjalankannya, dan itu akan dipercayakan kepada Pramac,” jelasnya.
Setelah berpisah dengan Yamaha, VR46 justru memperkuat hubungan dengan Ducati, dengan tim satelit Pramac yang kini beralih menjadi tim resmi Ducati, yang dikelola oleh VR46. Meskipun demikian, Valentino Rossi masih bertindak sebagai duta merek untuk Yamaha.