TONGA – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,1 mengguncang lepas pantai Tonga, Minggu (30/3), memicu peringatan tsunami bagi wilayah sekitar. Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melaporkan bahwa gempa tersebut berada pada kedalaman dangkal dan berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.
Pusat gempa terdeteksi sekitar 90 kilometer di tenggara desa Pangai, Tonga. Dampak gempa juga berpotensi dirasakan hingga negara kepulauan Niue, yang turut mendapatkan peringatan dini terkait ancaman tsunami.
“Gelombang tsunami yang mencapai 0,3 hingga 1 meter di atas permukaan air pasang mungkin terjadi di beberapa pantai Niue… dan Tonga,” kata sistem peringatan tsunami AS, dikutip dari AFP.
Badan Bencana Nasional Tonga segera mengeluarkan imbauan kepada penduduk setempat untuk menghindari kawasan pesisir dan mencari tempat yang lebih tinggi.
“Orang-orang yang tinggal di daerah pantai dataran rendah harap pindah ke tempat yang lebih tinggi atau lebih jauh di daratan,” tulis Kantor Manajemen Risiko Bencana Nasional Tonga melalui akun resminya di Facebook.
Tonga, negara kepulauan kecil di Pasifik dengan populasi sekitar 100.000 jiwa, sering mengalami aktivitas seismik karena letaknya di Cincin Api Pasifik, zona tektonik aktif yang membentang dari Asia Tenggara hingga Samudra Pasifik.
Hingga saat ini, belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa atau kerusakan akibat gempa tersebut. Otoritas setempat terus memantau situasi dan memberikan pembaruan kepada masyarakat.